Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI AD Diduga Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kemayoran

Kompas.com - 20/02/2022, 14:27 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD), Prada BD, diduga ditusuk oleh orang tidak dikenal di Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (18/2/2022) sekitar pukul 20.45 WIB.

Anggota Perwakilan Divisi-3 Kostrad itu ditusuk saat membeli air minum.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Pusat Kompol Wisnu Wardana membenarkan kejadian itu. Namun, ia tidak merinci kronologinya.

Wisnu mengatakan, kasus tersebut sudah ditangani Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya).

Baca juga: Sajam yang Dipakai untuk Menusuk Anggota TNI AD di Jakarta Utara Sudah Ditemukan

"Konfirmasi ke Garnisun atau Pomdam ya. Kasus sudah diserahkan ke sana," kata Wisnu, saat dihubungi melalui aplikasi pesan, Minggu (20/2/2022).

Wisnu mengungkapkan, kasus ini awalnya diselidiki oleh Polres Jakarta Pusat, Garnisun Tetap I/Jakarta, dan Pomdam Jaya.

"Setelah dilakukan penyelidikan bersama Polres Jakpus, Garnisun dan Pomdam Jaya, kasus kami anggap sudah selesai dan selanjutnya diserahkan ke Pomdam," tutur Wisnu.

Dihubungi terpisah, Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam Jaya) Letnan Kolonel (CPM) Indra Wirawan belum dapat mengungkapkan kronologi kasus tersebut.

Ia juga belum membalas pesan yang dikirimkan Kompas.com soal dugaan pelaku dan motifnya.

"Coba saya cek dulu," kata Indra.

Baca juga: Sempat Buron, Tiga Tersangka Pengeroyokan Anggota TNI AD Akhirnya Ditangkap

Dalam laporan yang diterima Kompas.com, Prada BD awalnya ingin membeli air minum. Ia keluar gerbang KPAD Sumur Batu dan menyapa saksi 1.

Setelah itu, saksi 1 melihat korban kembali lagi ke Mess Perwakilan Divisi 3/Kostrad. Korban masih terlihat normal.

Selanjutnya, rekan korban memanggil saksi 1 sambil berteriak minta tolong dan menyampaikan Prada BD ditusuk.

Disebutkan dalam laporan itu, Prada BD ditusuk di Gang Lancar. Disebutkan pula korban mengalami luka sedalam dua sentimeter, delapan jahitan dengan lebar lima sentimeter diduga akibat goresan senjata tajam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com