Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/02/2022, 00:45 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jakarta Barat rupanya memiliki banyak sekali tempat makan favorit. Berikut ini beberapa rekomendasi tempat makan di Jakarta Barat yang bisa menjadi pilihanmu.

Baca juga: Kisah Kelenteng Fat Cu Kung Jakarta Barat, Tempat Berdoa Kepada Dewa Rezeki

Telaga Sampireun Jakarta Barat

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Talaga Sampireun (@talagasampireun)

Tempat makan satu ini menyediakan hidangan khas Sunda, Jawa Barat. Berbagai olahan lauk seafood menjadi primadona di sini, seperti bawal bintang bakar, kerapu bakar, kepiting saos lada hitam dan masih banyak lainnya.

Harga yang ditawarkan beragam. Untuk beberapa jenis olahan seafood dikenakan biaya per gram. Bagi penunjung yang ingin makan seafood di sini menunya kisaran harga Rp 70.000 ke atas.

Telaga Sampireun terletak di dekat Puri Indah. Cek di sini untuk detail lokasinya.

Tempatnya terbilang cukup luas dan diisi oleh banyak meja dan kursi sehingga memuat banyak pengunjung. Namun untuk datang makan di akhir pekan ada baiknya reservasi dulu ya.

Telaga Sampireun Jakarta Barat menghadirkan nuansa alam lengkap dengan gubukan dan kolam ikan. Mereka buka dari pukul 11.30 - 22.00 WIB.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Kutai Barat, Kabupaten Tetangga IKN dengan Komoditas Pertambangan dan Pertanian yang Melimpah

Kampoeng Makan Joglo 21

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KAMPUNG MAKAN (@kampungmakan21)

Tempat yang satu ini terletak di wilayah Kembangan. Cek di sini untuk detail lokasinya.

Menu di Kampung Makan Joglo 21 punya berbagai tenant yang bisa dipilihseperti food court. Ada gado-gado, karedok, berbagai jenis pasta, dan masih banyak lainnya.

Haga yang ditawarkan beragam. Untuk dua orang biasanya menghabiskan rata-rata Rp 70.000-an. Cukup murah untuk kelas restoran.

Di Kampoeng Makan Joglo 21 ini juga ramah anak. Pengunjung bisa mengajak anaknya kesini untuk bermain di playground yang telah disediakan.

Kampoeng Makan Joglo 21 buka dari jam 10.00 hingga tutup pukul 22.30 WIB untuk weekday dan 10.00 - 23.30 untuk weekend.

Baca juga: Dampak Portugis di Malaka dan Maluku

House 89 Restaurant & Cafe

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by House 89 Restaurant & Cafe (@house89.jkt)

Tempat makan ini terletak di wilayah Grogol. Cek di sini untuk detail lokasinya.

Resto satu ini mengusung tema kekinian dengan tampilan ornamen resto yang modern. 

House 89 Restaurant & Cafe memiliki banyak varian menu seperti sop buntut, iga arang asem, soto betawi, tongseng, rawon hingga ramen. Harganya pun berbeda-beda namun kisaran Rp 48.000 hingga Rp 138.000.

Protokol kesehatan di rumah makan satu ini juga terbilang oke dan kebersihannya juga terjamin. Resto ini buka dari 10.00 hingga 20.00 WIB. Namun di hari Selasa resto ini tutup.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Megapolitan
Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Megapolitan
Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Megapolitan
Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Megapolitan
Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Megapolitan
Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Megapolitan
Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Megapolitan
Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Megapolitan
Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Megapolitan
AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

Megapolitan
Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Megapolitan
Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Megapolitan
Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Megapolitan
Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Megapolitan
Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com