Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.930 Pasien Covid-19 Dirawat di RSDC Wisma Atlet, BOR 35 Persen

Kompas.com - 24/02/2022, 17:56 WIB
Reza Agustian,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, tercatat ada 2.930 orang, pada Kamis (24/2/2022).

Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur pasien atau bed occupancy rate (BOR) sebesar 35 persen.

"Pasien usia dirawat sebagian besar 72 persen usia muda hingga dewasa, lalu 25 persen lansia, dan lainnya di bawah umur 17 tahun," ujar Mintoro, dalam keterangannya, Kamis.

Baca juga: Infeksi Paru-paru dan Sempat Covid-19, Nakes Wisma Atlet Kemayoran Meninggal Dunia

Jumlah pasien tersebut berkurang 125 orang dibandingkan data kemarin. Pada Rabu (23/2/2022) terdapat 3.055 pasien di Wisma Atlet dengan BOR 36,81 persen.

Menurut Mintoro, pasien yang masuk ke Wisma Atlet hari ini sebanyak 428 orang dan 525 pasien keluar.

Sebagian besar pasien yang masuk merupakan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

"Didominasi saudara kita yang baru pulang ibadah umrah," tuturnya.

Saat ini jumlah tenaga medis di Wisma Atlet berjumlah 2.616 orang yang terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, dan tenaga medis lainnya.

Baca juga: UPDATE 23 Februari: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 7.295

Sebagai informasi kasus Covid-19 di DKI Jakarta bertambah sebanyak 7.295, pada Rabu (23/2/2022). Dengan demikian, total kasus positif terhitung sejak Maret 2020 mencapai 1.147.528.

Kemudian, jumlah kasus aktif di Jakarta Rabu kemarin meningkat sebanyak 462 orang. Sehingga jumlah kasus aktif kini mencapai 62.008.

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini meningkat di Jakarta," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com