Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu dan 2 Anak Sempat Dibangunkan Warga Sebelum Tewas Terbakar di Kontrakan

Kompas.com - 26/02/2022, 13:35 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indriana (37) dan kedua anaknya yang berusia 3 tahun dan 3 bulan sempat dibangunkan warga dari tidurnya sebelum tewas menjadi korban kebakaran.

Ketiganya tewas dalam kebakaran di rumah kontrakan di Jalan Taman Radio Dalam 7, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/2/2022) dini hari.

"Sudah (dibangunkan). Warga juga kan dari awal sudah banyak di situ," ujar Camat Kebayoran Lama, Iwan Santoso saat dihubungi, Sabtu.

Baca juga: Ibu dan 2 Anak Tewas dalam Kebakaran di Kebayoran Lama, Diduga Terjebak Api

Namun, kata Iwan, sejumlah warga yang ada di lokasi kebakaran tak mampu membantu menyelamatkan para korban karena telah terjebak kobaran api.

"Mungkin terjebak, mereka sudah terlanjur kejebak. Itu bangunan permanen orang 3 lantai," ucap Iwan.

Perwira piket penanggulangan kebakaran dan penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Paryo menjelaskan peristiwa kebakaran dilaporkan terjadi pada sekitar pukul 00.03 WIB.

Rumah kontrakan yang terbakar berdekatan dengan usaha toko kelontong dan es teler.

Petugas Damkar yang menerima laporan soal kebakaran langsung menuju ke lokasi dan tiba sekitar pukul 00.07 WIB.

Baca juga: Kebakaran Melanda Rumah Kontrakan di Kebayoran Lama, 3 Orang Tewas

Sedangkan api berhasil dipadamkan setengah jam kemudian setelah 11 untu mobil pemadam kebakaran diturunkan.

"Pengerahan personel ada 45 orang dan satu unit medium pressure dari pos Kebayoran Baru, Jaksel," ucap Paryo.

Dugaan sementara penyebab kebakaran itu karena korsleting listrik hingga menyambar ke seluruh bangunan rumah kontrakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com