JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap libur panjang Isra Miraj 2022 yang berlangsung pada 26-28 Februari 2022 tidak memicu kenaikan kasus Covid-19 di Ibu Kota.
"Mudah-mudahan tidak ada peningkatan ya," ujar Riza saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (2/3/2022).
Sejauh ini, kata Riza, belum terlihat peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta. Kenaikan kasus baru bisa terlihat setidaknya satu minggu setelah masa libur panjang usai, imbuhnya.
Riza juga menjelaskan tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) tempat tidur pasien Covid-19 di Jakarta terus menurun.
Baca juga: Lokasi Vaksin Booster di Jabodetabek Maret 2022 dan Link Pendaftaran
Per 2 Maret 2022, tingkat keterisian BOR di Jakarta di angka 37 persen. Dari 6.782 tempat tidur yang disediakan, sudah terisi sebanyak 2.478.
"ICU dari 953 terpasang, terpakai 434, jadi (yang terisi) 46 persen," tutur Riza.
Sedangkan angka kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta per 1 Maret 2022 di angka 1.178.473.
Dari jumlah tersebut, 1.126.008 kasus dinyatakan sembuh, 37.775 masih dalam perawatan dan 14.690 kasus meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.