JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga kedapatan memalsukan kupon agar bisa membeli minyak goreng murah saat operasi pasar digelar di Jalan Rawamangun Muka Selatan, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (10/3/2022).
Ketua penyelenggara operasi pasar minyak goreng murah tersebut, Khairul Ikhwan, mengatakan bahwa warga itu telah mengakui kesalahannya. Oleh karenanya, panitia sepakat untuk memaafkan warga tersebut.
"Orangnya tidak ngotot dan mengakui kesalahan, kami maafkan," ujar Khairul kepada wartawan, Kamis.
Khairul mengatakan, pemalsuan kupon itu merupakan salah satu bukti bahwa masyarakat benar-benar membutuhkan minyak goreng.
"Ironis benar. Ini tanda bahwa ternyata masyarakat butuh minyak goreng," ucap Khairul.
Baca juga: Yusuf Mansur Diminta Kembalikan Pokok Investasi yang Dikonversi ke Harga Emas
Setiap warga yang datang hanya bisa membeli maksimal lima liter minyak goreng yang dijual seharga Rp 10.500 per liternya.
Pemalsuan kupon itu diketahui saat pemilik kupon palsu datang dan mengklaim nomor 732. Sebelumnya, pemilik kupon asli dengan nomor yang sama sudah menukarkan kupon miliknya terlebih dahulu.
"Kupon asli datang duluan, kami coret. Datanglah kupon palsunya mengeklaim di nomor 731," kata Khairul.
Kupon palsu itu juga menunjukkan kejanggalan karena memiliki gradasi warna.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.