Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan Deras, 2 Titik di Ciledug Terendam Banjir 40 Sentimeter

Kompas.com - 13/03/2022, 18:44 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Video singkat menampakkan banjir di Jalan Batas Peninggilan, Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang, beredar di sosial media pada Minggu (13/3/2022).

Video berdurasi sekitar 35 detik itu diunggah akun @info_ciledug, Minggu sore.

Dalam keterangan unggahan tersebut, dinyatakan bahwa genangan air setinggi 30-40 sentimeter muncul sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Kerap Terjadi Genangan, Saluran Persimpangan di Kampung Nelayan Akhirnya Diperbaiki

"Tinggi muka air diperkirakan 30-40 sentimeter. Bagi para pengendara yang melintas diimbau untuk berhati-hati," tulis akun @info_ciledug, dikutip Minggu.

Akun tersebut mengunggah video yang direkam oleh warga bernama Handoyo Dwi Soro.

Saat dikonfirmasi, Handoyo mengatakan bahwa titik banjir tak hanya di Jalan Batas Paninggilan saja.

Genangan air juga muncul di Jalan H Mencong, Paninggilan Utara, pada saat yang bersamaan.

"Tadi sekitar jam 15.30 WIB-16.30, sempat ada genangan di dua titik. Titik pertama di depan supermarket (Jalan Batas Paninggilan), titik kedua di depan SMK An-Nurmaniyah (Jalan H Mencong)," kata dia, Minggu.

Baca juga: Saat 47 Kelurahan di Jakarta Rawan Terkena Banjir, Genangan Terjadi Tiga Tahun Berturut-turut

Menurut dia, banjir di dua titik itu muncul setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Handoyo menduga, drainase di sekitar yang memiliki ukuran kecil juga menjadi penyebab munculnya genangan air di sana.

"Biasa daerah situ kalau intensitas hujan tinggi, sering ada genangan. Dugaan saya drainase kecil," tutur dia.

Secara terpisah, Camat Ciledug Marwan mengakui bahwa genangan air memang muncul di Paninggilan Utara.

"Iya, kalau hujan deras, Paninggilan Utara selalu itu (muncul genangan air)," kata Marwan saat dihubungi, Minggu.

Baca juga: Seorang Pria Tewas Tersetrum Saat Hendak Menolong Pemotor Mogok karena Terendam Banjir di Ciledug

Menurut dia, genangan air itu sudah mulai surut sejak pukul 17.00 WIB.

Ia menyebutkan, munculnya genangan air itu lantaran level tanahnya yang tergolong rendah di Paninggilan Utara.

"Setengah jam yang lalu juga sudah surut," tutur Marwan.

"Penyebab belum tahu persis, tapi Paninggilan Utara memang rendah banget itu," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com