Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanyut 2 Hari, Jasad Pria Tak Dikenal Ditemukan di Sungai Cisadane

Kompas.com - 16/03/2022, 12:37 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Tubuh seorang pria tak dikenal yang hanyut di Sungai Cisadane, Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, berhasil ditemukan Rabu (16/3/2022).

Pria tak dikenal itu hanyut pada Senin (14/3/2022) sore.

Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kota Tangerang Ghufron Falfeli berujar, tubuh pria itu ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada Rabu pagi.

Baca juga: Jenazah Pria yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bogor Dijemput Keluarga dari RS Polri

Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, untuk diidentifikasi.

"Sekarang sudah dibawa ke RSUD untuk dilakukan identifikasi, RSUD Kabupaten Tangerang," papar Ghufron pada awak media, Rabu.

Dia mengungkapkan, penemuan jenazah korban bermula saat warga melapor ke BPBD berkait posisi pria tak dikenal itu.

Menurut warga, jenazah pria tersebut berada di Sungai Cisadane yang masuk ke dalam daerah Bayur atau jauh dari tempatnya jatuh di Sukasari.

"Kita temukan masih di Sungai Cisadane, cuma di wilayah Bayur, jauh dari titik nol. Jadi ada laporan dari warga ke relawan dan langsung kita lakukan penjemputan ke TKP (tempat kejadian perkara)," kata Ghufron.

Baca juga: Jasad Wanita Ditemukan di Dalam Sumur, Warga: Kemarin Nyemplung Juga, tapi Minta Tolong

Ghufron mengaku belum mengetahui identitas pria tak dikenal itu.

Namun, dia memperkirakan korban berusia sekitar 40 tahun.

"Masih dibawa ke RSUD untuk mencari tahu identitasnya, korban kisaran 40 tahun," sebut dia.

Ghufron sebelumnya mengakui, pihaknya menemui sejumlah kesulitan dalam mencari pria tak dikenal tersebut pada Selasa kemarin.

"Kebetulan kita ada kesulitan karena penambahan debit air dari atas (hujan), kemudian alirannya (Sungai Cisadane) deras," paparnya, Selasa.

Baca juga: Jasad Tanpa Identitas Ditemukan di Pintu Air PDAM Duren Sawit

Sebelumnya disebutkan bahwa korban hanyut saat sedang berenang di Sungai Cisadane bersama rekan-rekannya.

"Korban sedang berenang di Sungai Cisadane, di dekat Jembatan Kaca, bersama teman-temannya. Kemudian, tiba-tiba korban tenggelam," tutur Ghufron, Senin.

Ghufron melanjutkan, ada dua orang saksi yang mengetahui hal itu.

Mereka kemudian meminta pertolongan ke warga untuk membantu mencari korban.

Selain itu, ada juga warga yang melaporkan peristiwa tersebut ke kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com