Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Terendam Air, Bocah 6 Tahun Terperosok ke Gorong-gorong di Tangerang

Kompas.com - 17/03/2022, 20:19 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang anak berusia 6 tahun terperosok ke gorong-gorong yang berada di RW05, Jalan Sultan Ageng Tirtayasa, Kunciran, Kota Tangerang, Kamis (17/3/2022) sore.

Danru BPBD Kota Tangerang Supriyatna berujar, pihaknya kini masih mencari keberadaan anak laki-laki berinisial Z itu.

"Kita baru melakukan visual darat saja, sama melakukan koordinasi dengan Basarnas untuk pencarian lebih lanjut," sebutnya saat ditemui, Kamis.

Baca juga: Pencarian Bocah Tenggelam di Kanal Banjir Barat, Tim SAR Dibagi Jadi 3 Unit

Supriyatna menuturkan, hanyutnya Z bermula saat ia dan dua rekannya sedang bermain di Jalan Sultan Ageng Tirtayasa.

Saat itu, jalan tersebut sedang terendam genangan air hingga setinggi 60 sentimeter.

Menurut Supriyatna, Z tiba-tiba saja tergelincir dan terperosok ke sebuah bak kontrol di Jalan Sultan Ageng Tirtayasa pada Kamis sekitar pukul 16.35 WIB.

Baca juga: Remaja Tenggelam di Kali Semanan, Berupaya Ditolong Pakai Kedebong Pisang tetapi Hanyut

Bocah 6 tahun itu terperosot lantaran tak bisa melihat adanya bak kontrol di jalan yang terendam banjir itu.

Kata Supriyatna, bak kontrol itu menyambung ke sebuah gorong-gorong berdiameter 80 sentimeter.

"Kan lubang itu, bak kontrol, enggak kelihatan, tertutup air (genangan air). (Korban) terpeleset dan masuk ke gorong-gorong itu," paparnya.

Dia menyebut, gorong-gorong yang dimasuki Z terhubung ke rawa-rawa.

Baca juga: Berenang di Banjir Kanal Barat, Bocah 12 Tahun Hanyut dan Tenggelam

Supriyatna memperkirakan, panjang bak kontrol tempat Z tercebut hingga ke rawa-rawa mencapai 200 meter.

"Gorong-gorong ini sampai ke belakang, ke rawa. (Lokasi rawa-rawa) di belakang ruko ini, enggak panjang, paling 200 meter," tuturnya.

Pantauan Kompas.com, Jalan Sultan Ageng Tirtayasa masih terendam genangan air setinggi 60 sentimeter hingga pukul 19.10 WIB.

Pihak BPBD masih mencari Z meski bak kontrol itu tak terlihat.

Selain BPBD, warga setempat juga membantu mencari keberadaan Z hingga Kamis malam ini.

Berdasarkan pantauan, genangan air di jalan itu memang keruh. Tim Kompas.com tak bisa melihat dasar atau aspal Jalan Sultan Ageng Tirtayasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

Megapolitan
Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Megapolitan
Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Megapolitan
Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Megapolitan
Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil 'Live' Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil "Live" Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Megapolitan
Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com