JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi telah memeriksa dua saksi terkait kasus sekeluarga tewas di dalam kamar mandi sebuah rumah di Jalan Pulomas Barat 12, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur.
"Saksi yang sudah diperiksa ada dua. Dari keluarga (korban) dan pembantu yang ada saat terakhir melihat korban," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jakarta Timur Komisaris Besar Budi Sartono di lokasi, Selasa (22/3/2022).
Budi mengatakan, jajarannya masih akan memeriksa tambahan saksi lagi, terutama sang pembantu yang belum bisa dimintai keterangan banyak karena masih berduka.
Baca juga: Sekeluarga Tewas di Dalam Kamar Mandi, Dugaan Awal Tersetrum akibat Korsleting Shower Pemanas
"Nanti kalau sudah selesai kedukaan, nanti kami minta keterangan soal bagaimana di dalam, terlebih soal renovasi-renovasi (rumah)," ujar Budi.
Sebab, disebutkan bahwa rumah itu dalam keadaan renovasi.
"Renovasi itu bukan renovasi listrik. Tapi nanti dari saksi masih kami mintai keterangan lagi," kata Budi.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Selasa ini. Hasilnya, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri menemukan adanya kebocoran instalasi water heater di dalam kamar mandi.
Baca juga: Kasus Kematian Satu Keluarga di Pulogadung, Puslabfor Temukan Kebocoran Instalasi Pemanas Air
"Kami temukan arus bocor pada instalasi water heater. Kami temukan di situ instalasi grounding yang seharusnya diteruskan ke tanah, itu masuk instalasi, sehingga masuk mengenai gagang konduktor," ujar Komandan Tim Olah TKP Puslabfor Polri Kompol Karya di lokasi.
Barang bukti berupa water heater dan colokan yang gosong telah dibawa Puslabfor Polri guna pemeriksaan lebih lanjut.
"Nanti kami lebih dalami di laboratorium," kata Karya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.