Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Istiqlal Bersiap Sambut Jemaah yang Hendak Beribadah Sepanjang Ramadhan, Kapasitas Dibuka 100 Persen

Kompas.com - 25/03/2022, 05:43 WIB
Reza Agustian,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak lama lagi, bulan suci Ramadhan datang. Bulan ini dimanfaatkan oleh banyak umat Islam untuk mendekatkan diri dengan sang pencipta dengan cara beribadah.

Masjid Istiqlal, sebagai salah satu masjid terbesar di Indonesia, mulai berbenah untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan tersebut.

Setelah dua tahun tidak dibuka dengan kapasitas penuh karena pandemi Covid-19, pengelola Masjid Istiqlal kini memutuskan untuk memperlonggar aturan beribadah karena angka penyebaran Covid-19 dinilai sudah menurun drastis.

"Dibuka bebas saja (kapasitas jemaah), persiapannya harus 100 persen," ujar Humas Masjid Istiqlal Abu Hurairah saat dihubungi, Kamis (24/3/2022).

Baca juga: Yusuf Mansur Hanya Bisa Kembalikan Investasi Tanpa Dikonversi ke Nilai Emas, Ini Alasannya

Abu mengungkapkan bahwa saat ini Masjid Istiqlal tidak lagi menerapkan jaga jarak untuk jemaah yang beribadah di sana.

"Jaga jarak sudah enggak, mulai minggu kemarin sudah enggak. Karpet sudah gelar," kata Abu.

"Jumat ini karpet sudah penuh di lantai dasar hingga lantai atas," sambung dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Kamis 24 Maret 2022, karpet-karpet telah digelar di sepanjang area lantai dasar masjid. Selain itu, pembatas jaga jarak telah ditiadakan.

Meski tak lagi ada jaga jarak, tetapi poster-poster peringatan penerapan protokol kesehatan tetap ada di sejumlah sisi masjid.

Baca juga: Seorang Warga Tangsel Ditangkap Densus 88 Antiteror, Keluarga: Kami Enggak Menyangka

Terlihat di lantai dasar masjid, beberapa jemaah sedang melakukan ibadah sholat hingga membaca lantunan ayat Al-Qur'an.

Tak hanya itu, pengunjung Masjid Istiqlal juga terlihat mengabadikan momen di masjid yang berdiri sejak tahun 1978 itu.

Di lantai dua, karpet-karpet terlihat belum digelar. Namun, Abu Hurairah memastikan, pada saat Ramadhan, semua lantai dapat dipergunakan.

Kemudian, petugas juga mulai membersihkan fasilitas wudhu hingga toilet.

Selain itu, di area luar masjid, petugas juga membersihkan lantai dari sampah dedaunan yang gugur hingga menyiram tanaman agar terlihat asri dan hijau.

Tidak hanya menggelar ibadah shalat, pengelola Masjid Istiqlal juga akan menggelar agenda rutin yang dilakukan setiap tahunnya sebelum pandemi, yakni buka puasa bersama.

"Untuk acara buka puasa memerlukan kesiapan yang bagus. Kita sudah terbiasa dari sebelum pandemi," ucap Abu.

Baca juga: Yusuf Mansur Bersedia Kembalikan Dana Investasi, Kuasa Hukum: Harus Diverifikasi Dulu

Sebagai langkah penataan Masjid Istiqlal, otoritas juga mulai "membersihkan" kawasan di sekitar masjid dari pedagang kaki lima (PKL).

Mereka rencananya akan dipindahkan ke kawasan Johar Baru di Jakarta Pusat dan Palmerah di Jakarta Barat.

Abu menjelaskan, dengan tidak adanya PKL di sekitar Masjid Istiqlal, maka pihaknya akan menyiapkan konsumsi lebih saat buka puasa.

"Sebenernya sudah ada air siap minum (arsinum), cuma masyarakat belum terbiasa dengan arsinum. Mesti yang kemasan, makanya sedang kita siapkan," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Megapolitan
Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com