JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyalurkan bantuan logistik ke warga korban bencana puting beliung di Pulau Kelapa, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto mengatakan, bantuan diterima langsung oleh Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi, pada Selasa (29/3/2022).
Bantuan yang diberikan yaitu air mineral sebanyak 60 dus, biskuit 10 dus, terpal 70 lembar, makanan siap saji 10 dus.
Baca juga: Ratusan Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Kepulauan Seribu
Kemudian selimut 100 lembar, 65 paket sandang, family kit 65 paket, kids ware 20 paket, masker kain 150 pcs, dan hand sanitizer dua dus.
"BPBD DKI Jakarta juga telah berkoordinasi untuk penanganan kejadian tersebut dengan berbagai pihak, seperti Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu, Kantor SAR Jakarta," kata Sabdo melalui keterangan tertulis, Selasa, (24/3/2022).
Selain itu, BPBD juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial DKI Jakarta, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) DKI Jakarta, serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Puskesmas kecamatan, Personil kelurahan, Polsek, Koramil, dan instansi terkait lainnya untuk menangani dampak bencana ini.
Sebab, berdasarkan data sementara yang dihimpun oleh BPBD hingga Selasa pukul 07.00 WIB, angin puting beliung menyebabkan 61 rumah rusak.
Baca juga: 4 Nelayan Hilang Akibat Puting Beliung di Kepulauan Seribu
Kemudian dua kapal tenggelam, empat orang luka ringan, dan empat orang nelayan sedang dalam proses pencarian.
Adapun posko darurat bencana sementara dibuka di Kantor Syahbandar Dermaga Pantura Pulau Kelapa, dengan pertimbangan dekat dari lokasi kejadian.
BPBD DKI pun mengimbau, agar masyarakat tetap waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrem.
"BPBD DKI juga selalu memberikan informasi terkini mengenai peringatan dini cuaca melalui berbagai kanal informasi seperti WAG dan media sosial (instagram, twitter, facebook)," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.