Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepakat Berdamai, Sekjen dan Mantan Ketum KNPI Cabut Laporan di Polda Metro Jaya

Kompas.com - 30/03/2022, 13:21 WIB
Tria Sutrisna,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perseteruan antara Sekretaris Jenderal Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kubu Laode Umar Bonte, Ahmad Fauzan, dan mantan ketua umum KNPI Fahd El Fouz Arafiq berakhir.

Hal itu ditandai dengan kesepakatan damai dan pencabutan laporan kedua belah pihak di Mapolda Metro Jaya pada Selasa (29/3/2022) malam.

"Alhamdulillah segala proses hukum kami hentikan di sini," ujar Ketua Umum KNPI Laode Umar Bonte dalam keterangannya, Rabu (30/3/2022).

Menurut Laode, perseteruan tersebut merupakan bagian dari dinamika organisasi. Dia pun meminta maaf kepada Fahd terkait perseteruan tersebut.

"Kami berterima kasih kepada Ketum Fahd yang maafkan kami, dan kami juga meminta maaf kepada beliau," kata Laode

"Apa yang terjadi akhir-akhir ini merupakan dinamika organisasi dan betul-betul ini adalah suatu kekhilafan," sambungnya.

Baca juga: Konflik Internal di Tubuh KNPI, Saat Sekjen dan Eks Ketum Saling Lapor ke Polda Metro Jaya...

Sementara itu, Fadh menyatakan bahwa dia menerima permintaan maaf yang disampaikan Laode dan juga Ahmad Fauzan.

Dia menilai bahwa perseteruan yang terjadi saat ini hanyalah bentuk kenakalan dari adik-adik di organisasinya.

"Kalau dia minta maaf saya masih maafin. Jadi walaupun banyak orang yang marah saya datang ke sini, saya bilang itu adik-adik kita. Kalau salah beri tahu," ungkap Fadh.

Fadh pun memastikan bahwa pihaknya juga telah mencabut laporan pencemaran nama baik di Polda Metro Jaya.

"Jadi clear saya sudah memaafkan, saya akan cabut laporan saya," pungkasnya.

Baca juga: Datangi Polda Metro Jaya, Sekjen KNPI Diperiksa Sebagai Pelapor Kasus Penganiayaan

Diberitakan sebelumnya, Ahmad Fauzan melaporkan El Fouz Arafiq atas dugaan penganiayaan ke Polda Metro Jaya.

Fauzan mengungkapkan bahwa kasus penganiayaan yang dialaminya terjadi pada Minggu (20/3/2022), sekitar pukul 16.00 WIB.

Saat itu, dia sedang mengikuti kongres luar biasa (KLB) di salah satu hotel di Jakarta. Kemudian, dia didatangi sejumlah orang yang diduga suruhan Fahd.

"Jadi bukan Fahd yang melakukan tindakan tersebut, tetapi orang-orangnya dia," ujar Fauzan, Kamis (24/3/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com