JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melaporkan, sebanyak 2.459.498 orang sudah divaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster, pada Rabu (30/3/2022).
"Total dosis tiga sampai saat ini sebanyak 2.459.498 orang," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (31/3/2022).
Baca juga: Berburu Vaksin Booster demi Bisa Mudik, Warga Padati Sentra Vaksinasi di Alun-Alun Kota Bekasi
Kemudian, jumlah warga yang sudah divaksinasi dosis pertama yakni 12.468.209 orang atau sekitar 123,6 persen. Proporsinya, 70,2 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,8 persen warga KTP non-DKI Jakarta.
Sementara, warga yang sudah divaksinasi dosis kedua mencapai 10.558.000 orang atau sekitar 104,7 persen. Proporsinya, 73,4 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,6 persen warga KTP non-DKI Jakarta.
Dwi mengatakan, meski sudah terbukti mengurangi risiko saat terinfeksi Covid-19, vaksinasi booster di Jakarta masih kurang diminati.
Menurut Dwi, ada dua alasan warga enggan melakukan vaksinasi booster. Pertama adalah akses ke layanan vaksinasi yang jauh dari rumah. Kedua, masyarakat masih pilih-pilih merek vaksin yang akan disuntikan.
Baca juga: Sinovac Tak Masuk Daftar Vaksin Booster, Kemenkes: Efikasinya Rendah
"Bisa jadi (karena pilih-pilih), padahal kan sama saja semua vaksin sudah melalui pengujian," tutur dia.
Untuk masalah pertama, Dwi mengatakan, Pemprov DKI sudah melakukan pelayanan melalui vaksinasi keliling.
Selain itu, setiap hari pemprov mengoperasikan 300 lebih sentra vaksinasi agar warga bisa lebih mudah mengakses vaksin booster.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.