Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Orang Saksi Diperiksa Polisi Terkait Kebakaran Kios di IRTI Monas

Kompas.com - 31/03/2022, 20:22 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi periksa empat orang saksi untuk mengetahui penyebab kebakaran yang melanda ratusan kios di Jalan Medan Merdeka Selatan, tepatnya di IRTI Monas, Gambir, Jakarta Pusat pada Kamis (31/3/2022).

"Yang diperiksa kurang lebih ada empat orang, kemudian yang masih di kantor dua orang yang masih kita dalami," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Wisnu Wardana, Kamis.

Baca juga: 166 Kios Suvenir dan 6 Kios Kuliner Terbakar di IRTI Monas

Dua orang dari keempat saksi yang diperiksa merupakan pemilik kios di pusat perdagangan di kawasan Monas itu.

Wisnu mengatakan, penyebab kebakaran tersebut masih pada tahap penyelidikan.

"Mungkin dari Labfor akan mengecek lokasi titik di mana sumber api atau poin munculnya api itu," ucap Wisnu.

"Kemudian kita akan minta hasilnya secepatnya karena berkaitan dengan hasil dari sinkronisasi antara keterangan yang sudah kita minta dari beberapa saksi," sambung dia.

Sebelumnya diberitakan, Tim Pusat Laboratorium Forensik (Pusalbfor) Mabes Polri melaksanakan pemeriksaan lokasi kebakaran yang melahap ratusan kios pedagang di IRTI Monas.

Baca juga: Pengendara Tak Matikan Mesin Saat Isi Bensin di Depok, Motornya Hangus Terbakar

"Bukti yang dibawa ada abu arang dan kabel instalasi listrik," ujar Dantim Puslabfor Mabes Polri AKP Septiyan, Kamis.

Diwawancarai terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Wisnu Wardana mengatakan belum dapat memastikan dari penyebab kebakaran yang menyebabkan kerugian material miliaran rupiah itu.

"Akan kita dalami, apakah nanti ini ada human error atau memang ada hal lain, kita dalami setelah hasil dari Labfor," kata Wisnu.

Selain itu, polisi juga mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi.

"CCTV akan kita amankan apabila kita menemuka,n tapi sejauh ini baru dari keterangan saksi, karena kita lihat juga di sini ada kurang lebih 200 kios terbakar," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Megapolitan
ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com