JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Grogol Kemanggisan di Jalan Kemanggisan Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, diramaikan peziarah pada Sabtu (2/4/2022).
"Kondisinya tidak seperti Ramadhan tahun lalu yang adanya penutupan atau pembatasan untuk peziarah. Ramadhan sekarang ini kemungkinan sudah dibebaskan. Saat ini peziarah cukup ramai," kata Pengurus TPU Grogol Kemanggisan Ebit di Palmerah, Sabtu.
Berdasarkan pantauan pukul 15.00 WIB, terlihat peziarah masih bearada di kompleks pemakaman, meski beberapa menit sebelumnya, gerimis turun membasahi tanah.
Baca juga: Warga di Denpasar Lakukan Ziarah Kubur Jelang Ramadhan
Di beberapa titik, peziarah terlihat mengitari kuburan sembari membaca doa dan mencabut rumput di sekitarnya.
Dari gerbang masuk hingga ke tengah kompleks pemakaman, berjejer puluhan lapak pedagang bunga dan kebutuhan ziarah lainnya.
Ebit mengatakan, kondisi ramai seperti ini, terjadi sejak sepekan terakhir.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Warga Kota Gunungsitoli Lakukan Tradisi Ziarah Kubur
Puncak keramaiannya, kata dia, terjadi pada akhir pekan lalu.
"Puncaknya ada di seminggu yang lalu. Untuk hari Sabtu ini masih terbilang banyak, tapi tak sebanyak minggu lalu. Ramai dari Jumat ke Minggu, pada sore hari," kata Ebit.
Saking ramainya saat itu, Ebit menyebut arus lalu lintas di sekitar pemakaman cukup padat.
"Jumlahnya lumayan banyak, sampai macet. Untuk jalan saja susah, motor bisa masuk tapi enggak bisa keluar, karena ada mobil juga. Sebab, lahan parkir kita minim, dan akses jalannya itu kita sediakan buat jalan ambulans gitu. Jadi agak susah," ujar Ebit.
Baca juga: Vicky Prasetyo Ziarah ke Makam Mantan Mertua tanpa Komunikasi dengan Kalina Ocktaranny
Ia memperkirakan, puncak keramaian peziarah akan terjadi pada hari raya Idul Fitri atau Lebaran.
"Hari Lebaran itu sudah pasti, karena ini letaknya di tengah-tengah kampung dan kota. Jadi peziarah setelah shalat Id, langsung silaturahmi ke orang tuanya atau saudara ke sini." ungkap Ebit.
Mengantisipasi lonjakan pengunjung makam tersebut, Ebit mengatakan akan menyiagakan pengamanan di area dalam.
"Karena ini lahan untuk pemakaman ya, kita utamakan jalur dan parkiran untuk pemakaman. Jangan sampai orang meninggal itu enggak bisa masuk, kan kasihan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.