Antusiasme Murid SDN 14 Tangerang Ikuti PTM 100 Persen, Tak Tidur Lagi Usai Sahur

TANGERANG, KOMPAS.com - Murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 14 Tangerang disebut memiliki antusias tinggi saat mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) berkapasitas 100 persen yang dimulai Senin (4/4/2022) ini.

Sebanyak 277 murid kelas 1-6 SDN 14 Tangerang mulai mengikuti PTM 100 persen per Senin ini.

"Anak-anak antusiasnya ya sangat luar biasa," papar Kepala SDN 14 Tangerang Wawat Tustiawati kepada awak media, Senin.

Baca juga: Jumlah Kelas Terbatas, SDN 14 Tangerang Bagi 3 Jadwal Masuk PTM 100 Persen

Berdasarkan cerita orangtua siswa, kata Wawat, ada murid SDN 14 Tangerang yang tidak tidur lagi seusai makan sahur saking antusiasnya mengikuti PTM pada pagi harinya.

"Anaknya itu pesan kepada orangtuanya, supaya habis sahur jangan tidur lagi karena saking antusiasnya ya. Meskipun ini bulan Ramadhan, tapi luar biasa gitu ya," kata Wawat.

Menurut dia, hingga saat ini tidak ada orangtua siswa di SDN 14 Tangerang yang merasa khawatir anak-anaknya mengikuti PTM 100 persen.

Baca juga: PTM 100 Persen, KPAI Minta Pemprov DKI Evaluasi Penerapan Jaga Jarak di Sekolah

Meskipun demikian, Wawat mengatakan, masih ada sekitar empat persen murid di SD itu yang belum mengikuti PTM 100 persen.

Sebab, ada murid yang sakit, berada di kampung halamannya, atau belum divaksinasi Covid-19 dosis kedua.

"Ada beberapa kendala, karena dia misalkan di kampung, terus vaksinnya baru sampai dosis satu, kemudian ada yang sakit juga," ungkapnya.

Wawat sebelumnya menuturkan, murid yang mengikuti PTM 100 persen itu adalah murid kelas 1 hingga kelas 6 dengan jumlah sekitar 277 murid.

Baca juga: Wagub DKI Ingatkan Sekolah Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Selama PTM 100 Persen

Wawat berujar, pihak SMPN 14 Tangerang tetap mewajibkan murid-murid di sana untuk melaksanakan protokol kesehatan.

Beberapa di antaranya, murid wajib memindai kode bar PeduliLindungi di area depan sekolah, mencuci tangan sebelum memasuki ruang kelas, dan wajib mengenakan masker.

"Di sini tidak ada istirahat juga, dalam artian hanya istirahat di dalam kelas. Apalagi kan sekarang puasa ya," ucapnya.