JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir truk pengangkut beras ditemukan tidak bernyawa di kursi kemudi di kawasan Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Selasa (5/4/2022).
Sopir berinisial HY berusia 53 tahun itu diduga meninggal dunia lantaran terkena serangan jantung.
"Korban diduga terkena serangan jantung. Berdasarkan pengakuan keluarganya, memang memiliki riwayat sakit jantung," kata Kapolsek Cengkareng Kompil Ardhie Demastyo kepada wartawan, Selasa.
Ardhie mengatakan, saat kejadian HY dan kernetnya sedang dalam perjalanan mengantar beras ke daerah Tangerang, Banten.
Setibanya di Cengkareng, HY tiba-tiba menghentikan laju truk. Padahal saat itu posisi lalu lintas sedang padat merayap.
Baca juga: Diterima di 5 Perguruan Tinggi Asia hingga Eropa, Ini Alasan Fawwaz Pilih Kuliah di UI
Menurut keterangan si kernet, lanjut Ardhie, HY kemudian terlihat seperti sedang tertidur. Panik, kernet pun meminta bantuan warga dan polisi.
"Oleh kernetnya dibangunin, tapi enggak bangun-bangun. Akhirnya saksi minta bantuan lah ke warga sekitar," kata Ardhie.
Polisi kemudian mengevakuasi truk tersebut dari jalan agar tidak menimbulkan kemacetan panjang.
Sementara jenazah korban sempat dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng, Jakarta Barat, sebelum akhirnya dibawa pihak keluarga ke rumah duka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.