Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Tol Cijago Seksi 3 Ditargetkan Rampung Oktober 2022

Kompas.com - 14/04/2022, 23:10 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pembangunan Tol Cijago seksi 3 telah mencapai 48 persen. Pembangunan ditargetkan bakal rampung pada Oktober 2022.

Direktur Operasional PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ) Alfiandra mengatakan, setelah merampungkan pekerjaannya, kontraktor membutuhkan waktu untuk menyerahkan aset tersebut kepada TLKJ.

"Targetnya 1 Oktober sudah tersambung semua, pekerjaan selesai. Setelah selesai, ada yang namanya serah terima dari kontraktor ke pihak kami, itu ada prosesnya lagi sekitar satu hingga dua bulan," kata Alfiandra saat ditemui di Kantor TLKJ, Kamis (14/4/2022).

Baca juga: Pemukul Pertama Ade Armando Disebut Minta Maaf ke Seseorang Sebelum Ditangkap di Ponpes

Setelah itu, kata Alfiandra, TLKJ harus meninjau pekerjaan yang dilakukan kontraktor.

"Selesai 1 Oktober itu kan ada peninjauan kembali mana, yang betul kerjanya dan yang salah, nanti ada perbaikan lagi, itu yang lama, cukup panjang ya prosesnya," ujar dia

Kemudian, kata Alfiandra, ada juga proses uji kelaikan pembangunan proyek tol dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Jadi ada dua ya, dari Kementerian PUPR itu dari sisi sisi pekerjaan, apakah rambu sudah terpasang semua sesuai standar dan yang lainnya. Kemudian, dari Kemenhub dilihat, apakah jalannya sudah tidak bergelombang lagi dan sebagainya. Jadi cukup lama juga prosesnya," ungkap Alfiandra.

Baca juga: Hampir Setahun, Kasus Dugaan Wartawan Diintimidasi Saat Meliput Promo BTS Meal Mandek

Selain itu, pihak TLKJ masih terkendala pembebasan lahan.

"Sebenarnya enggak banyak, sekitar 20-30 (bidang tanah) lagi, tapi yang paling besar itu 2,6 hektar punya PT ACP. Di situ ada konstruksi jembatan Kali Pesanggrahan yang paling besar pengaruhnya ke pihak proyek," tutur Alfiandra.

"Kalau jembatan Kali Pesanggarah itu tidak jadi, yang dari arah Tol Cinere-Serpong itu tidak bisa keluar karena mesti lewati Kali Pesanggrahan dulu," tambah dia.

Baca juga: 2 Anggota Fraksi PAN DPRD DKI, Salah Satunya Anak Haji Lulung, Pindah ke PPP

Atas kendala tersebut, Alfiandra berharap Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok dan Kementerian PUPR segera menyelesaikan perkara pembebasan lahan tersebut.

"Karena tugas utama yang berperan adalah dari BPN Kota Depok sama dari Kementerian PUPR mereka berdua. Jadi TLKJ hanya sifatnya memfasilitasi apa yang mereka perlukan kami support," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com