JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta resmi rekomendasikan Anies Baswedan dan Khofifah Indar Parawansa untuk diusung sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Rekomendasi itu disepakati dalam rapat pimpinan wilayah (rapimwil) DPW PPP DKI di Hotel Sofyan, Jakarta Pusat pada Kamis (14/4/2022) kemarin.
Selanjutnya, rekomendasi itu yang disampaikan dalam rapimnas Dewan Pimpinan Pusat (PPP) yang berlangsung hari ini.
Plt Ketua DPW PPP DKI Jakarta Farhan Hasan mengakui bahwa pihaknya selama ini memiliki kedekatan dengan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Baca juga: Resmi, PPP DKI Rekomendasikan Anies-Khofifah untuk Pilpres 2024
Anies disebutnya memiliki hubungan dekat dengan tokoh senior PPP DKI Jakarta, Abraham Lunggana alias haji Lulung, yang baru saja berpulang pada Desember 2021 lalu.
Kedekatan itu sudah terjalin sejak Pilkada DKI 2017. PPP yang saat itu dipimpin Djan Faridz memutuskan mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Namun Lulung tetap mantap mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno sampai akhirnya dipecat oleh Djan Faridz.
"Kita juga tahu bersama-sama Haji Lulung, almarhum, beliau membela Pak Anies Baswedan dan Bang Sandiaga Uno. (Jadi ada) kedekatan pribadi yang terjalin setelah berakhirnya Pilkada DKI," kata Farhan dilansir dari Tribun Jakarta, Jumat (15/4/2022).
Baca juga: Kala Anak Haji Lulung Ingin Lanjutkan Perjuangan Sang Ayah, Pindah dari PAN ke PPP...
Selain dekat dengan Lulung, Anies juga disebut dekat dengan para kiai, ulama dan habaib di internal PPP DKI. Hal itu menjadi nilai plus dan alasan mengapa PPP DKI memilih mengusung Anies.
"Memang kami punya kedekatan yang baik karena PPP isinya banyak kiai dan ulama dan para habib, yang mana Pak Anies Baswedan kedekatannya dengan kiai, ulama dan habib tidak perlu kita ragukan lagi," kata Farhan.
"Jadi siapapun pemimpin yang dekat dengan kiai, ulama dan habib maka mereka adalah pemimpin yang dekat dengan PPP," sambungnya.
Baca juga: Anies Minta 8 Dukungan dari Pemerintah Pusat, untuk Normalisasi Sungai hingga Pembangunan Rusun
Meski demikian, Farhan menegaskan alasan utama PPP DKI merekomendasikan pasangan Anies-Khofifah lantaran keduanya dianggap terbukti berhasil sebagai kepala daerah.
Anies dinilai sukses memimpin ibu kota selama 4,5 tahun terakhir, sementara Khofifah juga dinilai berhasil memimpin Jawa Timur.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Terungkap Ada Peran Kiai hingga Habib, Ini Alasan PPP DKI Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.