JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Wisnu Handoko mengatakan, peserta program mudik gratis dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sudah mencapai kurang lebih 500 orang.
Wisnu mengatakan, animo masyarakat untuk mengikuti program mudik gratis ini cukup besar. Apalagi, pelaksanaan mudik gratis di Pelabuhan Tanjung Priok sempat terhenti selama dua tahun karena pandemi Covid-19.
"Yang daftar sudah ada sekitar 500-an. Jadi animonya lebih besar," kata Wisnu usai meninjau pelaksanaan pendaftaran mudik gratis, Rabu (20/4/2022).
Pendaftaran untuk program tersebut baru dibuka dia hari, yakni sejak 18 April 2022, dan akan terus berlangsung hingga 24 April mendatang.
Untuk diketahui, pihak pelabuhan menyediakan dua kapal, yakni Dabon Solo dan Ciremai, untuk keberangkatan tanggal 26 dan 29 April 2022.
Baca juga: Cara Daftar dan Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis dari Jakarta
Masing-masing kapal dapat menampung 1.200 hingga 2.500 kendaraan. Adapun tujuan program mudik gratis tersebut adalah kota Semarang di Jawa Tengah dan Surabaya di Jawa Timur.
"Tujuan mudik gratis ini hanya dua, yaitu ke Surabaya dan Semarang, seperti sebelumnya. Karena ini memang untuk mengurangi kepadatan jalan raya yang diakibatkan banyak pemudik menggunakan motor," kata Wisnu.
Syarat yang harus dipenuhi calon penumpang untuk dapat mengikuti mudik gratis tersebut adalah membawa KTP, SIM, STNK, dan sertifikat vaksin Covid-19 booster.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.