Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Penerbangan di Soekarno-Hatta Disebut Dekati Saat Sebelum Pandemi

Kompas.com - 24/04/2022, 21:49 WIB
Muhammad Naufal,
Krisiandi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut bahwa jumlah pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, mengalami peningkatan belakangan ini.

Peningkatan itu disebabkan oleh periode mudik Lebaran 2022, yang semakin dekat.

Direktur Jenderal Hubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto berujar, jumlah penerbangan saat ini bahkan mendekati seperti sebelum pandemi Covid-19.

Baca juga: Menhub Anjurkan Warga Mudik lewat Bandara Soekarno-Hatta Sebelum 28 April

"Sudah hampir (mendekati) ya. Kalau tahun 2019, rata-rata di sini (Bandara Soekarno-Hatta) itu sekitar 1.000-1.100 penerbangan per hari," ujarnya, pada awak media di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (24/4/2022).

"Sekarang ini sudah 900, 900 (pergerakan pesawat) lebih," sambung dia.

Novie berharap, saat periode mudik Lebaran nanti, akan ada 1.200-1.300 pergerakan pesawat per hari di Bandara Soekarno-Hatta.

"Jadi kita harapkan, nanti pas Lebaran, kita harapkan bisa 1.200-1.300 penerbangan per hari," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Novie menambahkan bahwa beberapa pihak meminta penambahan jumlah pesawat yang beroperasi saat mudik Lebaran.

Dia belum mengungkap jumlah pesawat yang akan ditambah selama periode tersebut.

Namun, katanya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan mengoptimalkan berkait penambahan jumlah pesawat tersebut.

"Jadi saat ini banyak ya, ada beberapa permintaan (soal penambahan jumlah pesawat). Kita akan melakukan se-optimal mungkin," tutur Novie.

Sementara itu, Menhub Budi Karya Sumadi meminta Angkasa Pura (AP) II untuk menjaga fasilitas dan pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta, menjelang periode mudik Lebaran.

Dalam kesempatan itu, Menhub juga meminta AP II agar lebih memerhatikan kondisi Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta.

Baca juga: Jelang Lebaran, Menhub Minta AP II Jaga Fasilitas dan Pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta

Untuk diketahui, Terminal 1 itu baru diaktifkan lagi pada 1 April 2022 untuk memfasilitasi angkutan mudik Lebaran.

Budi meminta agar jumlah pegawai di Terminal 1 ditambah.

"Tolong Pak Dirut AP II all out. Siang malam bersihkan, tidak ada lagi toilet yang bermasalah, tidak ada lagi petugas yang kurang," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com