Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Lebih Awal, Penumpang Pesawat Hindari Tiket Mahal Jelang Lebaran

Kompas.com - 25/04/2022, 19:32 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sejumlah calon penumpang pesawat memutuskan untuk mudik Lebaran 2022 dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, lebih awal, pada Senin (25/4/2022).

Bayu, salah satu calon penumpang mengatakan, saat ini ia sedang di masa libur bekerja. Karena Lebaran semakin dekat, ia memutuskan untuk mudik ke Bengkulu.

Baca juga: H-7 Lebaran, Ratusan Penumpang Berangkat Mudik dari Terminal Kalideres

"Memang sedang libur juga, jelang Lebaran juga, jadi ya sudah pulang," kata Bayu saat ditemui di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Senin.

Bayu mengaku mudik lebih awal untuk menghindari harga tiket yang diperkirakan bakal mahal jika mendekati hari raya Idul Fitri 2022.

"Ya buat menghindari harga tiket mahal jelang Lebaran," tutur dia.

Bayu menambahkan, ia membeli tiket ke Bengkulu seharga Rp 800.000.

Menurut dia, harga tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp 100.000 dari biasanya.

Baca juga: Mudik Lebaran 2022, Korlantas Antisipasi Kepadatan di Rest Area yang Bisa Timbulkan Macet

Sementara itu, kata Bayu, harga tiket dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bengkulu bahkan menyentuh Rp 1,5 juta saat mendekati hari raya Idul Fitri.

"Sempat ngecek untuk tanggal-tanggal jelang Lebaran itu di sekitar Rp 1,5 juta-an. Itu saja sudah susah dapatnya, sudah banyak yang pesen," papar dia.

Vika, calon penumpang lain, juga mengaku hendak mudik lebaran ke Bengkulu.

Dalam perjalanan mudik tersebut, ia ditemani sang suami yang sebelumnya belum pernah mudik bersama ke Bengkulu.

"Kalau saya rutin (ke Bengkulu), tapi kalau suami baru tahun ini," ucap Vika di lokasi yang sama.

Baca juga: H-10 Idul Fitri, Volume Kendaraan Keluar DKI lewat Tol Bandara Soekarno-Hatta Naik 10,81 Persen

Vika menyatakan, meski sudah divaksinasi Covid-19 dosis booster, ia tetap melakukan skrining tes antigen.

Padahal, berdasar aturan terkini, penumpang yang sudah divaksin booster tidak wajib membawa hasil tes PCR atau antigen.

"Insya Allah aman. Kan di sini kan sudah melewati tes ya, mesti vaksin juga dan kita juga masih bawa hasil tes antigen juga," sebut dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com