Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lonjakan Penumpang Mudik Lebaran 2022 di Terminal Tanjung Priok Diprediksi Terjadi 28-29 April

Kompas.com - 27/04/2022, 17:35 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan penumpang mudik Lebaran 2022 di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara diprediksi baru akan terjadi pada 28-29 April 2022.

Menurut Kepala Terminal Tanjung Priok Muzofar Surya Alam, Kamis (28/4/2022) esok harus diantisipasi karena beberapa perusahaan di Jakarta Utara sudah mulai meliburkan karyawannya.

"Yang dapat dipastikan, terutama besok, kebetulan juga beberapa perusahaan di sekitar Jakarta Utara ini hari terakhir bekerja. Artinya ada kemungkinan akan terjadi lonjakan dari karyawan tersebut ke terminal Tanjung Priok menuju ke daerah. Kami asumsikan tanggal 28-29 April (lonjakan)," ujar Muzofar, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi Terjadi Mulai Besok

Menurut dia, situasi pada hari ini di Terminal Tanjung Priok belum terjadi lonjakan signifikan.

Per jam 12.00 WIB, kata dia, terdapat 1.222 penumpang yang diberangkatkan dari Terminal Tanjung Priok.

Meskipun demikian, sejumlah kesiapan tetap dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang jelang sore dan malam hari.

"Antisipasi (lonjakan penumpang) untuk unit kendaraan kami selalu siapkan. Beberapa peron sudah mempersiapkan baik itu reguler maupun cadangan yqng nantinya akan diberangkatkan dari Terminal Tanjung Priok, khusus angkutan jarak pendek maupun jarak jauh," kata dia.

Baca juga: Dibandingkan 2019, Pergerakan Penumpang H-7 dan H-6 Mudik 2022 Dinilai Masih Lebih Kecil

Selain itu, Muzofar juga memprediksi lonjakan penumpang dari Tanjung Priok akan mengarah ke Jawa Barat, khususnya Kuningan dan Bandung.

Pihaknya juga terus menyediakan fasilitas pelayanan terhadap penumpang. Salah satunya adalah mempersiapkan gerai kesehatan.

Gerai kesehatan itu, kata dia, dibantu dari Dinas Kesehatan dan puskesmas sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com