Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Ada Masyarakat yang Mudik dari Terminal Kalideres, Mayoritas ke Padang dan Palembang

Kompas.com - 06/05/2022, 14:28 WIB
Tatang Guritno,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah masyarakat masih melakukukan perjalanan mudik dari Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain menjelaskan, mayoritas pemudik hendak melakukan perjalanan ke wilayah Sumatera.

“Ya mereka memilih merayakan lebaran di Jakarta, baru pulang saat ini. Untuk tujuannya paling banyak ke Padang dan Palembang,” tuturnya pada wartawan, Jumat (6/5/2022).

Baca juga: Arus Balik Penumpang Bus AKAP di Terminal Kalideres Masih Sepi

Revi memaparkan, hingga pukul 12.00 WIB terdapat 102 orang yang hendak pulang kampung.

Namun jumlahnya terus menurun dibandingkan Rabu (4/5/2022).

“Pada tanggal 4 Mei tercatat 419 pemudik dan Kamis (5/5/2022) ada 367 penumpang berangkat,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Revi, jumlah penumpang arus balik masih didominasi dari rute perjalanan dekat.

“Seperti (dari) Banten, Jawa Barat, dan sebagian dari Jawa Tengah,” ucapnya.

Revi mengungkapkan angka pemudik yang sudah kembali ke Ibu Kota meningkat ketimbang Kamis (5/5/2022) kemarin.

Baca juga: Jika Penumpang Melonjak saat Puncak Arus Balik, Sub Terminal 1B Bandara Soetta Dioperasikan

“Kemarin hari Kamis total 506 penumpang tiba, sedangkan sampai siang ini sudah ada 623 penumpang yang datang,” sebut dia.

Ia memprediksi jumlah penumpang yang turun di Terminal Kalideres masih akan terus bertambah hingga Senin (9/5/2022).

“Kalau saya cek, penumpang di daerah banyak yang berangkat setelah Ibadah Shalat Jumat. Maka tibanya saya prediksi dini hari atau besok pagi, Minggu sampai Senin masih banyak penumpang,” pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com