Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Balik, 150.000 Penumpang Diprediksi Padati Bandara Soekarno-Hatta Minggu Besok

Kompas.com - 07/05/2022, 12:07 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Puncak arus balik Lebaran di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, diprediksi terjadi mulai hari ini, Sabtu (7/5/2022).

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin memperkirakan, akan ada lebih dari 130.000 pergerakan penumpang per hari, yakni penumpang yang tiba maupun berangkat dari bandara tersebut.

Oleh karena itu, ribuan petugas gabungan yang bertugas di Bandara Soekarno-Hatta mengikuti Apel Siaga Arus Balik Angkutan Lebaran 2022 pada Sabtu pagi.

Baca juga: Cerita Pemudik Pulang Naik Pesawat: Hindari Macet, Mobil yang Digunakan Mudik Dikirim Pakai Kapal

Awaluddin mengatakan, puncak arus balik diperkirakan akan berlangsung selama tiga hari, mulai hari ini hingga Senin, 9 Mei 2022.

"Namun, pergerakan penumpang dan pesawat sudah mulai terasa arus balik sejak hari Jumat atau kemarin. Tercatat ada 1.002 pergerakan pesawat dengan pergerakan penumpang di atas 135.000 orang," ujar Awaluddin kepada wartawan, Sabtu.

Sementara itu, pada hari pertama puncak arus balik atau hari ini, diprediksi akan ada 1.000 lebih pergerakan pesawat dengan 137.000 lebih pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca juga: Tiket Pesawat Langsung Mahal, Pemudik dari Surabaya Pilih Balik ke Bandung Lewat Soekarno-Hatta

Pada hari kedua puncak arus balik atau Minggu (8/5/2022), pergerakan penumpang dan pesawat diperkirakan akan kembali meningkat dibandingkan hari ini.

Menurut Awaluddin, diperkirakan akan ada 150.000-an pergerakan penumpang pada Minggu besok.

"Maka itu, demi membuat nyaman para penumpang, kami stakeholders seperti Airnav, Airlines, Otoritas Bandara, rekan-rekan Bea Cukai, Imigrasi, karantina, groundhandling, juga TNI/Polri terus berkoordinasi dengan baik hingga masa angleb (angkutan Lebaran) berakhir di 10 Mei 2022," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com