TANGERANG, KOMPAS.com - Sejumlah titik di Kota Tangerang, pada Rabu (11/5/2022) dini hari, terendam genangan air dengan ketinggian bervariasi, usai diguyur hujan lebat.
Hujan deras disertai angin kencang diketahui melanda Kota Tangerang sejak Selasa (10/5/2022) sekitar pukul 22.30 WIB.
Warga Perumnas II, Cibodas, Kota Tangerang, bernama Angger mengaku daerah kediamannya terendam air dengan ketinggian 30 sentimeter.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Kota Tangerang, BPBD Siagakan Pasukan
Menurut dia, hujan deras disertai angin kencang dan petir melanda wilayah Perumnas II selama satu jam.
"Gang depan rumah (terendam air), ketinggian sekitar 30 sentimeter," kata Angger saat dihubungi, Rabu.
Dia menduga, genangan air di wilayah kediamannya terjadi akibat hujan deras dan drainase yang terlalu kecil dan kurang dalam.
Di wilayah tersebut, kata Angger, memang selalu tergenang saat debit air di drainase itu tinggi akibat hujan.
"Drainasenya baru, tapi kecil dan kurang dalam. Debit airnya besar, jadi muncul genangan. Selalu tergenang kalau debit airnya besar," tutur dia.
Baca juga: Wagub DKI Sebut Peningkatan Kasus Covid-19 Pasca-Lebaran dalam Batas Wajar
Warga lain bernama Tanjung turut menyebut bahwa sebagian Jalan Oto Iskandardinata di Karawaci, Kota Tangerang, terendam genangan air.
Saat menuju ke kediamannya, ia melewati tiga titik di jalan itu yang terendam, pada Selasa malam kemarin.
"Saya pas mau pulang ke rumah melewati tiga titik yang terendam. Itu ketinggiannya beda-beda, yang pertama kira-kira 30 sentimeter, lalu 40 sentimeter, terakhir 30 sentimeter," kata dia saat dihubungi, Rabu.
Tanjung mengatakan, tidak semua jenis sepeda motor bisa melewati jalan tersebut, berdasarkan pengamatannya.
Karena motornya tergolong tinggi, Tanjung bisa melewati tiga titik yang terendam itu.
Baca juga: Empat Tersangka Korupsi Pembangunan Pasar di Periuk Tangerang Ditahan di Rutan Pandeglang
Namun, ada 2-3 motor yang mogok saat berupaya melewati Jalan Oto Iskandardinata.
"Tergantung jenis motor ya yang bisa ngelewatin titik-titik itu. Beruntung alhamdulillah karena motor saya tinggi, jadi bisa lewat," tuturnya.