Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Setelah Lebaran, 1.000 Penumpang Bus AKAP Tiba di Terminal Kalideres

Kompas.com - 11/05/2022, 10:56 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepekan setelah hari raya Idul Fitri atau Lebaran, yakni pada Selasa (10/5/2022), tercatat lebih dari 1.000 penumpang tiba di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

"Jumlah penumpang yang tiba di Terminal Kalideres pada Selasa sebanyak 1.471 penumpang," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain saat dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).

Revi mengatakan, pergerakan penumpang bus AKAP masih terlihat, meskipun sebagian perkantoran di Jakarta telah mulai kembali masuk pada Senin (9/5/2022).

Baca juga: Banyak Warga Pilih Mudik Usai Lebaran, Ratusan Pemudik Berangkat dari Terminal Kalideres Tiap Harinya

Ia memerinci, sejumlah penumpang yang tiba pada Selasa mayoritas berangkat dari beberapa daerah di Pulau Sumatera.

"Mayoritas masih berdatangan dari Padang, Palembang, Lampung, dan Jawa Tengah juga ya," kata Revi.

Penumpang-penumpang tersebut, kata Revi, biasanya tiba saat dini hari di Terminal Kalideres.

Baca juga: Minggu Jadi Puncak Arus Balik, 4.197 Penumpang Tiba di Terminal Kalideres

"Mayoritas jam ketibaan penumpang itu kemarin saat dini hari hingga pagi hari. Sekitar pukul 02.00 WIB sampai 07.00 WIB," jelas Revi.

Meskipun perkantoran di Ibu Kota sebagian besar sudah mulai beroperasi normal, jadwal masuk sekolah di Jakarta baru akan dimulai esok, Kamis (12/5/2022).

Revi mengatakan, pada dua hari terakhir masih terlihat terdapat anak-anak yang tiba bersama orangtua atau keluarganya.

"Penumpang anak-anak ada, tapi sedikit kira-kira 2 persen dari seluruh penumpang yang tiba," lanjut dia.

Sementara itu, puncak arus balik di Terminal Kalideres terjadi sepanjang hari Minggu (8/5/2022).

Saat itu, jumlah penumpang yang tiba di Terminal Kalideres mencapai 4.197 penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com