TANGERANG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengungkapkan, banjir melanda Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, sejak Selasa (10/5/2022) malam.
Banjir masih menggenangi sejumlah titik di Kecamatan Periuk hingga Rabu (11/5/2022) siang.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Periuk BPBD Kota Tangerang Syahrial, banjir di Kecamatan Periuk muncul di beberapa titik.
Baca juga: Hujan Deras, 8 Titik di Kota Tangerang Terendam Banjir
"Kondisi ini berlangsung sejak tadi malam ya, pukul 12.30 WIB atau 00.30 WIB dini hari," sebutnya, ditemui di lokasi banjir, Rabu.
"Genangan air di sekitar Jembatan Alamanda masuk sampai ke Perumahan Garden City," sambung dia.
Kedua lokasi yang terendam banjir itu berada di Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk.
Baca juga: Banjir 60 Sentimeter Landa Gembor Tangerang, Akses Pengendara Motor Terputus
Menurut Syahrial, banjir dengan ketinggian 30-50 sentimeter yang muncul di sana disebabkan oleh hujan berintensitas tinggi dan tergolong lama.
"Situasi ini akibat curah hujan yang cukup tinggi, dan durasinya juga cukup panjang. Tinggi muka air itu terendah 30 sentimeter, dan yang tertinggi 50 sentimeter," ujarnya.
BPBD Kota Tangerang, lanjut Syahrial, kini masih bersiaga di dua titik itu karena banjir masih tergenang di sana.
Baca juga: Jalan M Toha Karawaci Terendam Banjir Sekitar 40 Cm, Air Berwarna Keruh
Lantaran Jembatan Alamanda terendam banjir dan tak bisa dilalui, pihaknya menyediakan transportasi bagi warga yang hendak melintas.
Untuk diketahui, Jembatan Alamanda merupakan penguhubung antara wilayah Gembor dan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
"Kita lakukan standby di sini dengan anggota untuk melakukan transit, antar jemput, untuk menjamin aktivitas warga yang berangkat bekerja," tutur Syahrial.
Pantauan Kompas.com, banjir di Perumahan Garden City dan Jembatan Alamanda sudah mulai surut pada Rabu siang ini.
Meski demikian, pengendara dengan motor yang tergolong rendah dan pengendara mobil masih belum bisa melalui jembatan tersebut.
Mereka diarahkan untuk berputar balik dan mengambil jalur lainnya.
Sementara itu, kendaraan roda empat atau lebih yang tergolong tinggi terpantau mampu melewati Jembatan Alamanda.
Truk yang digunakan untuk mengangkut warga pun masih beroperasi hingga siang ini. Kendaraan yang dipakai merupakan truk dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang.
Pengemudi serta petugas yang berada di truk itu untuk membantu warga pun terdiri dari personel Satpol PP Kota Tangerang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.