BEKASI, KOMPAS.com - Volume sampah di Kota Bekasi meningkat 10 persen atau sekitar 7.000 hingga 8.000 ton setelah libur Lebaran 2022.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Bekasi Yayan Yuliana mengatakan, kenaikan 10 persen tersebut tidak terlalu signifikan dan wajar.
"Ada peningkatan, tapi tidak terlalu signifikan, hanya 10 persen. Hal yang masih wajar," kata Yayan kepada wartawan, Rabu (11/5/2022).
Baca juga: Sempat Berkurang Saat Momen Mudik Lebaran, Volume Sampah di Tangsel Kini Kembali Normal
Berdasarkan perhitungan Dinas LH, volume sampah yang dihitung sejak H-7 Lebaran meningkat 800 ton dari hari biasa.
Kemudian, untuk pasca-Lebaran, terjadi kenaikan volume sampah, namun masih lebih rendah dibandingkan sebelum hari raya Idul Fitri.
"Setelah Lebaran, kami melihat peningkatan tidak lebih dari 10 persen, tidak terlalu banyak, mungkin beberapa warga masih ada di kampung," lanjut Yayan.
Baca juga: TPST Piyungan Ditutup, Begini Cara Pemda Bantul Tangani 15 Ton Sampah di Parangtritis
Yayan memastikan tidak ada kendala dalam proses pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA). Petugas pengangkut sampah bekerja dengan sistem sif dan jam kerja normal.
"Kita sudah bagi petugas di lapangan. Sudah standby di titik tertentu. Sudah kami perintahkan melaksanakan pelayanan dengan penuh," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.