Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Buruh dan Mahasiswa Tuntut Kesejahteraan hingga Dengarkan Suara Anak Muda...

Kompas.com - 13/05/2022, 09:12 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Dalam hal ini, kata Gani, KSPSI AGN meminta KSP untuk menanggapi tuntutan yang mereka sampaikan dalam aksi tersebut.

Dia mengatakan, apabila tidak ada tanggapan, maka KSPSI AGN akan mengerahkan massa dalam aksi lanjutan.

"Kami beri waktu tujuh hari ke depan, kalau tidak ada respons yang baik soal tuntutan kami akan lipat gandakan ke DPR," tutur dia.

Baca juga: Mahasiswa Trisakti Demo Tuntut Akomodir Aspirasi Kaum Muda, KSP Akan Undang ke Istana

Mahasiswa Universitas Trisakti ikut demo

Setelah massa dari KSPSI AGN berdemo di Kawasan Patung Kuda, di tempat yang sama, mahasiswa Universitas Trisakti memperingati 24 tahun tragedi Trisakti 12 Mei 1998 pada sore harinya.

Wakil Presiden Mahasiswa Trisakti Niha Nihaya berharap, semangat reformasi tetap dipegang oleh generasi muda saat ini.

"Tentunya semangat 12 Mei bisa tetap membersamai kaum muda untuk tetap bisa berfikiran kreatif dan melahirkan ide-ide positif untuk bangsa yang lebih maju, serta berkembang dari segala aspek," ujar Niha di Kawasan Patung Kuda, Kamis.

Sebelum berunjuk rasa di Patung Kuda, Mahasiswa Trisakti telah melakukan upacara di tugu 12 Mei, Grogol, Jakarta Barat.

"Tanpa ada perjuangan anak muda kala itu (tahun 1998), kita tidak akan ada yang berbicara mengenai pembaruan dan reformasi," tutur dia.

Baca juga: Setelah KSPSI, Giliran Mahasiswa Trisakti Demo di Kawasan Patung Kuda

Kemudian, perwakilan dari KSP mendatangi Mahasiswa Trisakti yang masih berdiri di Kawasan Patung Kuda sore menjelang malam hari.

Dalam pertemuan tersebut, KSP mengundang perwakilan keluarga besar mahasiswa Universitas Trisakti ke Gedung Bina Graha, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Tenaga Ahli Utama KSP Deputi IV Yohanes Joko mengatakan, undangan ke Gedung Bina Graha yakni untuk berdialog dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

"Perwakilan keluarga besar mahasiswa Universitas Trisakti, kami undang untuk berdialog bersama bapak kepala staf kepresidenan," ujar Yohanes.

Menurut Yohanes, pertemuan tersebut rencananya berlangsung di antara tanggal 17 atau 18 Mei 2022.

Baca juga: Mahasiswa Peringati 24 Tahun Tragedi Trisakti 12 Mei 1998

Dalam pertemuan tersebut, mahasiswa Universitas Trisakti diberikan kesempatan untuk menyampaikan secara langsung tuntutan dan aspirasi mereka yang dibawakan pada aksi tersebut.

Mereka meminta pemerintah untuk mendengar dan mengakomodasi suara-suara kaum muda yang dapat melahirkan ide-ide positif untuk negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com