BEKASI, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo telah membuat kebijakan untuk memperbolehkan masyarakat melepas masker saat berada di ruang terbuka, mengingat penularan pandemi Covid-19 mulai menurun.
Meski demikian, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengingatkan warga agar tidak terjebak euforia melepas masker.
Dirinya mengimbau agar warga Kota Bekasi tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dimana pun berada.
"Kita tetap mengimbau, jangan euforia dulu, tiba-tiba sombong. Minimal prokes tetap harus berjalan, kita pakai masker," ujar Tri kepada wartawan, Kamis (19/5/2022).
Ia juga meminta kepada warga Kota Bekasi untuk tetap menjaga kebiasaan pakai masker sampai situasi penularan Covid-19 benar-benar terkendali.
Baca juga: 16 Hari Jelang Ajang Formula E, Begini Progres Pembangunan Sirkuit di Ancol
"Diantara kita, pakai masker sudah jadi kebiasaan, sampai kapan kebiasaannya, ya sampai nanti," lanjutnya.
Tri menganggap, dengan terus memakai masker, kesehatan masyarakat juga ikut terjaga karena kualitas udara di Kota Bekasi cukup buruk.
"Kalau dari sisi kesehatan, pakai masker ini jadi lebih sehat, karena udara di Kota Bekasi ini kurang bagus," pungkasnya.
Presiden Joko Widodo mengumumkan aturan pelonggaran penggunaan masker untuk masyarakat.
Masyarakat diperbolehkan tidak memakai masker jika sedang beraktivitas di ruang terbuka yang tidak padat orang.
Baca juga: Panitia Pelaksana Formula E Sebut Tiket VIP Habis Terjual
"Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker," ujar Jokowi dalam keterangan video pada Selasa (17/5/2022) sore.
Dalam pengumumannya, Presiden juga memberikan penjelasan mengenai siapa saja yang disarankan tetap memakai masker.
"Bagi masyarakat yang masuk kategori rentan, lansia, atau memiliki penyakit komorbid maka saya tetap menyarankan untuk menggunakan masker saat beraktivitas," ungkap dia.
"Demikian juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek maka tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas," tegasnya.
Kemudian, pemakaian masker juga tetap harus dilakukan jika masyarakat beraktivitas di ruangan tertutup.
Begitu juga jika masyarakat berada di dalam transportasi publik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.