JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komite Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni berharap Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi sponsor ajang balap mobil listrik di Jakarta.
Ia mengungkapkan, telah menyampaikan proposal sponsor kepada Menteri BUMN Erick Thohir secara langsung. Sahroni sempat bertemu Erick Thohir setelah Presiden Joko Widodo meninjau lokasi sirkuit.
"Habis Presiden datang hari Senin (25/4/2022), Kamis (9/5/2022) gue menghadap Pak Erick Thohir, sampaikan proposal," ujar Sahroni, di lokasi sirkuit Formula E Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Baca juga: Panitia Sebut Mobil Balap Formula E Tiba di Jakarta pada 27-28 Mei
Namun Sahroni menyebutkan, proposal yang diberikan kepada Erick Thohir tak kunjung mendapat jawaban hingga H-16 penyelenggaraan Formula E.
"Sampai hari ini belum ada feedback, kita tunggu Pak Erick Thohir," ujar Sahroni.
Dia juga menyebutkan, panitia penyelenggara Formula E Jakarta sangat berharap BUMN bisa memberikan dukungan dari sisi sponsorship.
"Saya dan tim penyelenggara berharap banget BUMN (memberikan) sponsor," kata dia.
Sponsor dari berbagai perusahaan
Sementara itu, Managing Director Formula E Jakarta Gunung Kartiko menjelaskan, saat ini penyelenggaraan Formula E memiliki beragam sponsor yang belum bisa dipublikasikan secara detail.
Gunung hanya menyebutkan bahwa sponsor gelaran balap mobil listrik itu berasal dari industri yang beragam.
"Alhamdulillah sponsorship sudah ada beberapa, cukup banyak. Dari sisi industri, saya bisa sampaikan bahwa cukup beragam yang menjadi sponsor kami," imbuh Gunung.
Baca juga: Panitia Formula E Jakarta Berharap BUMN Jadi Sponsor
Gunung menyebutkan, terdapat sponsor ada dari bank lokal, bank swasta, dan perusahaan digital.
"Kemudian electricity company, perusahaan listrik ya, FnB (food and beverage). Ada juga beberapa perhotelan, kemudian dari sisi kesehatan ada, telco company, dan otomotif," papar Gunung.
Namun, Gunung tidak menyebutkan nama perusahaan dan bentuk sponsorship yang didapat untuk penyelenggaraan Formula E.
"Detailnya seperti apa kami akan sampaikan dalam waktu terpisah karena dalam beberapa saat masih ada yang akan kami tanda tangan kontrak lagi," ucapnya.
"Jadi insya Allah akan kami update nanti di minggu depan, tapi bisa kami sampaikan bahwa ini adalah industri yang sudah melakukan sponsorship dengan kami," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.