Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Fakta Kecelakaan Beruntun di MT Haryono, Berawal Pengemudi Pajero Ngebut, Pasutri Tewas

Kompas.com - 27/05/2022, 08:39 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

Raka, Nova, dan RP berangkat menggunakan satu sepeda motor pada Rabu sekitar pukul 18.30 WIB.

Riki mengatakan, lokasi kejadian itu merupakan rute adiknya saat menuju Citayam dari Cipinang.

"Memang sering dia bolak-balik ke sini. Di sana mau mau lewat Pasar Minggu, biasanya. Terjadi kecelakaan, mereka terpental ditabrak. Raka terbentur pembatas jalan, istrinya masuk ke bawah mobil (Pajero)," ucap Riki.

Balita luka memar

Riki mengatakan, RP, anak dari adiknya itu masih dirawat di rumah sakit karena mengalami beberapa luka, salah satunya di bagian kepala.

Menurut Riki, RP sempat tak sadarkan diri.

"Dia luka di kepala, bocor. Dijahit enam jahitan. Di kepala (kiri) ada benjolan, mungkin karena ada benturan. Luka-luka semua, kaki dan tangan," ucap Riki.

Meski sempat tak sadar, keponakan perempuan Riki itu dalam kondisi membaik. Hanya saja, dokter mengatakan bahwa RP masih butuh penanganan.

"Saat ini, diam, lalu nangis. Belum bisa ditanya sama sekali. Hasil rontgen baik cuma tidak bisa pulang harus dirawat lebih lanjut, karena kan masih balita, takut ada luka dalam," ucap Riki.

Baca juga: Kronologi Tabrakan Maut di Dekat Menara Saidah, Pengemudi Pajero Ngebut hingga Tabrak 7 Motor

Menurut Riki, luka yang dialami oleh RP memberikan gambaran bahwa kecelakaan yang dialami keluarga itu cukup parah.

Berdasarkan keterangan saksi, RP terpental bersama kedua orangtuanya.

"Anak ini infonya dibawa oleh pengemudi ojol ke Rumah Sakit Budhi Asih, tapi saya cari data ojol yang bawa sampai sekarang tidak ada yang tahu," ucap Riki.

"Saya cari datanya, tidak ada yang tahu, sekuriti rumah sakit juga tidak tahu, karena ditanya dan mau ditahan KTP-nya juga tidak mau, mungkin takut ada pembayaran atau apa," tambah Riki.

Keluarga korban tuntut biaya pendidikan

Saat ini, keluarga Raka dan Nova telah pasrah atas kecelakaan itu. Hanya saja, keluarga meminta pengemudi Pajero segera bertanggung jawab.

Salah satu bentuk tanggung jawab tersebut yakni membiayai pendidikan putri korban sampai kuliah.

"Karena perbuatan dia sudah menghilangkan dua nyawa, ke depannya kami minta agar anak (korban) diperhatikan untuk sekolah hingga perguruan tinggi," ujar Riki.

Baca juga: Pengemudi Mobil Pajero Tabrak Taksi dan 7 Motor di MT Haryono, 2 Orang Tewas

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com