JAKARTA, KOMPAS.com - Kepadatan pengguna kereta rel listrik (KRL) terjadi di main hall Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (30/5/2022) pagi. Kepadatan terjadi imbas rute baru KRL.
Di lokasi, tampak beberapa petugas KAI Commuter memasang papan penunjuk rute di dada mereka.
"Depok, Bogor, Nambo," tulisan di papan itu lengkap dengan simbol penunjuk arah.
Baca juga: Rute Baru KRL, Kepadatan Penumpang Terjadi di Main Hall Stasiun Manggarai Senin Pagi
Vice President (VP) Corporate Communication Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, petugas memasang papan penunjuk itu guna memudahkan pengguna mengetahui rute baru KRL.
"Baru hari ini (petugas memasang papan penunjuk). Hari ini kami evaluasi, kemarin kan terlalu banyak suara. Akhirnya kami hadirkan petugas-petugas yang dengan tulisan," ujar Anne di Stasiun Manggarai, Senin pagi.
Perubahan rute KRL Commuterline di lintas Cikarang/Bekasi dan Bogor/Depok/Nambo yang menyebabkan kebijakan transit untuk pengguna di Stasiun Manggarai telah memasuki hari ketiga, Senin ini.
Baca juga: Perubahan Rute KRL, Stasiun Bekasi Padat, Banyak Penumpang Buru-buru agar Tak Tertinggal Kereta
Kepadatan pengguna terjadi di jalan penghubung peron menuju 6 dan 7 atau tepat di main hall Stasiun Manggarai, pagi ini.
Namun, kepadatan masih bisa terurai. Tidak terjadi desak-desakan antarpengguna.
Perubahan rute terjadi seiring rencana pelaksanaan switch over (SO) ke-5 di Stasiun Manggarai untuk menjadikan stasiun tersebut sebagai stasiun sentral.
Perubahan rute terjadi pada lintas Bogor/Depok dan Cikarang/Bekasi. Adapun untuk lintas Rangkasbitung, lintas Tangerang, dan KA Bandara Soekarno-Hatta tidak ada perubahan rute.
Baca juga: Perubahan Rute KRL, Tak Ada Kepadatan Penumpang di Stasiun Depok Baru Senin Pagi
Anne mengatakan, dalam pelaksanaan SO ke-5 tersebut, perjalanan KRL lintas Bogor hanya melayani relasi Bogor, Depok, dan Nambo menuju Jakarta Kota melalui Stasiun Manggarai.
"Seluruh perjalanan KRL pada lintas tersebut akan dilayani di peron jalur 10, 11, 12, dan 13 Stasiun Manggarai," ujar Anne.
Dengan demikian, rute KRL Commuterline yang menuju Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, dan Stasiun Kampung Bandan dihapus.
"Para pengguna yang akan menuju Stasiun Sudirman, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Jatinegara, dan Stasiun Bekasi dapat melakukan transit di Stasiun Manggarai dan menunggu keberangkatan KRL di peron jalur 6 atau 7," ucap Anne.
Anne mengungkapkan, untuk mendukung pola operasi tersebut, jumlah perjalanan KRL lintas Bogor/Depok/Nambo sebanyak 406 per hari.
Pada SO ke-5 ini, kata Anne, kecepatan perjalanan KRL Commuterline lintas Bogor akan mengalami perubahan.
Sebelumnya kecepatan maksimal hanya 70 km per jam, kini meningkat menjadi 90 km per jam dari Stasiun Manggarai menuju Stasiun Jakarta Kota dengan jarak waktu antara rata-rata lima menit.
"Sementara kecepatan perjalanan dari Bogor menuju Manggarai masih tetap 70 km per jam dengan headway perjalanan rata-rata lima menit," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.