JAKARTA, KOMPAS.com - Sampai Minggu (29/5/2022) atau enam hari jelang balapan, panitia Formula E belum juga berhasil mengamankan sponsor dari satupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Padahal, proposal pengajuan sponsor itu sudah disampaikan langsung kepada Menteri BUMN Erick Thohir sejak jauh-jauh hari.
Ketua Komite Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni mengungkapkan, ia telah menyerahkan langsung proposal ke Erick Thohir.
Proposal itu diajukan tak lama usai Presiden Joko Widodo meninjau lokasi sirkuit Formula E di Ancol pada 25 Mei lalu.
"Habis Presiden datang hari Senin, Kamis gue menghadap Pak Erick Thohir, sampaikan proposal," ujar Sahroni di lokasi sirkuit Formula E Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Baca juga: Panitia Formula E Minta Sponsor ke Menteri BUMN, tapi Belum Direspons
Sahroni pun berharap dengan proposal itu, sejumlah BUMN bersedia untuk menjadi sponsor ajang balap Formula E di Ancol pada 4 Juni 2022.
Namun Sahroni mengakui proposal yang diberikan kepada Erick Thohir tak kunjung mendapat jawaban hingga H-16 penyelenggaraan Formula E.
"Sampai hari ini belum ada feedback, kita tunggu Pak Erick Thohir," ujar Sahroni saat itu.
"Saya dan tim penyelenggara berharap banget BUMN (memberikan) sponsor," sambung Wakil Ketua Komisi III DPR ini.
Adapun hingga kurang dari sepekan sebelum balapan, belum ada perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi sponsor Formula E.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.