JAKARTA, KOMPAS.com - Formula E Jakarta diyakini akan menjadi balapan terbesar dan tersukses sepanjang sejarah.
Keyakinan itu disampaikan Formula E Operation (FEO) selaku penyelenggara global ajang balap mobil listrik tersebut.
Co-Founder/Chief Championship Officer FEO Alberto Longo mengungkapkan, setidaknya ada dua alasan mengapa Formula E Jakarta akan jadi yang tersukses dibandingkan penyelenggaraan balap serupa di negara-negara lain.
Pertama, Formula E di Jakarta sudah memiliki track khusus yang memang dibangun untuk ajang balap mobil listrik internasional itu.
Sementara itu, di negara lain biasanya balapan hanya dilakukan di jalanan umum.
"Sebelumnya kami balapan di jalanan, bukan sirkuit. Tetapi ini sirkuit di dalam kota, yang mana merupakan inti dari Formula E, ada dalam DNA kami," ujar Longo usai meninjau sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (1/6/2022).
Baca juga: Berbincang dengan Pebalap, Anies: Kemudikan Mobil Formula E Lebih Rumit Dibandingkan Formula 1
Alasan kedua, yakni kualitas sirkuit itu yang dinilai sangat baik.
Sirkuit yang dibangun di Ancol hanya dalam waktu 54 hari itu dinilai sangat menunjang para pebalap Formula E untuk adu kecepatan.
"Saya pikir ini lebih lebar dari trek normal dan banyak rintangan di sirkuit ini. Bagi penonton yang menonton di rumah dan di sini, saya rasa semua akan merasa senang ketika menonton, yang mana itu adalah kunci dari Formula E," kata Longo.
"Ini bakal menjadi yang terbesar, tersukses dari sejarah Formula E," sambung dia.
Baca juga: Daftar 45 Sponsor Formula E dari Luar dan Dalam Negeri, ada MS Glow hingga Bosch
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.