Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Antusias, Sebagian Penonton Ternyata Tak Tahu Sosok Pebalap Formula E

Kompas.com - 04/06/2022, 12:11 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Gelaran Formula E yang dilaksanakan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, disambut antusias masyarakat.

Sejak pagi mereka pun memadati loket penukaran tiket yang ada di kawasan JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Walau demikian, ternyata sebagian penonton tak tahu siapa saja sosok pebalap yang akan berlaga di Formula E.

Seperti yang diutarakan Anugrah Prasetyo, penonton asal Depok, yang mengaku tak tahu menahu soal tim dan pembalap yang berlaga di ajang balap mobil listrik terbesar di dunia ini.

"Enggak banyak tahu (nama pembalap Formula E), paling cuma tahu (Pascal) Wehrlein, temannya Rio Haryanto di F1," ucapnya, Sabtu (4/6/2022), dilansir Tribun Jakarta.

Baca juga: Anies Bicara Pengalaman Naik Safety Car Formula E: Perut Rasanya Ketinggalan...

Meski begitu, ia mengaku tak tahu tim apa yang saat ini dibela Wehrlein.

Ia pun mengaku baru kali ini menyaksikan balap mobil Formula E.

"Biasanya nonton F1, baru sekarang nonton Formula E," ujarnya.

Hal senada turut disampaikan Fajar. Meski tak tahu banyak soal Formula E, ia mengaku datang menonton untuk memeriahkan ajang tersebut.

Apalagi, ini merupakan kali pertama Jakarta menggelar event balap bertaraf internasional.

"Ini event internasional, dari pada nonton jauh-jauh kan apalagi baru pertama di Jakarta," kata warga Cipinang, Jakarta Timur ini.

Ia pun menjadikan balap Formula E ini sebagai hiburan dan sarana rekreasi bersama keluarga.

"Senang banget hari ini bisa nonton bareng istri dan anak-anak. Ini momen yang luar biasa. Bisa jadi hiburan bagi kita," kata dia.

Baca juga: Nonton Langsung Formula E Jakarta, AHY: Ini Kebanggaan Kita, Indonesia Tuan Rumah Pertama di Asia Tenggara

Adapun Jakarta E-Prix hari ini merupakan seri kesembilan dari kalender balap Formula E 2022.

Sebanyak 22 pebalap Formula E untuk bakal beradu cepat "jet darat" mereka di sirkuit bernama JIEC atau Sirkuit Formula E Jakarta di Ancol, yang baru saja rampung dibangun. 

Sebanyak delapan seri Formula E telah digelar di Diriyah (Arab Saudi), Mexico City (Meksiko), Roma (Italia), Monako, dan Berlin (Jerman).

Dari delapan seri yang telah digelar, Stoffel Vandoorne (Mercedes EQ) masih memimpin klasemen Formula E 2022.

Driver berkebangsaan Belgia itu sudah mengoleksi 111 poin.

Dia sudah lima kali naik podium dengan satu di antaranya berbuah kemenangan.

Baca juga: Calo Tawarkan Tiket Formula E dengan Harga Lebih Murah di JIExpo Kemayoran

Mengutip laman resmi fiaformula.com, berikut klasemen pebalap Formula E Jakarta 2022:

  1. Stoffel Vandoorne (Mercedes EQ): 111 poin
  2. Edoardo Mortara (Rokit Venturi Racing): 99 poin
  3. Jean-Eric Vergne (DS Techeetah): 95 poin
  4. Mitch Evans (Jaguar TCS Racing): 83 poin
  5. Robin Frijns (Envision Racing): 81 poin
  6. Nyck de Vries (Mercedes EQ): 65 poin
  7. Andre Lotterer (TAG Heuer Porsche): 59 poin
  8. Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche): 51 poin
  9. Lucas di Grassi (Rokit Venturi Racing): 49 poin
  10. Antonio Felix da Costa (DS Techeetah): 42 poin
  11. Jake Dennis (Avalanche Andretti): 28 poin
  12. Sam Bird (Jaguar TCS Racing): 28 poin
  13. Nick Cassidy (Envision Racing): 16 poin
  14. Oliver Rowland (Mahindra Racing): 10 poin
  15. Sebastien Beumi (Nissan e.Dams): 10 poin
  16. Oliver Turvey (Nio 333 FE Team): 6 poin
  17. Maximilian Gunther (Nissan e.Dams): 2 poin
  18. Alexander Sims (Mahindra Racing): 2 poin
  19. Oliver Askew (Avalanche Andretti): 2 poin
  20. Dan Ticktum (Nio 333 FE Team): 1 poin
  21. Sergio Sette Camara (Dragon/Penske Autosport): -
  22. Antonio Giovinazzi (Dragon/Penske Autosport): -

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Meski Sambut Antusias, Ternyata Sebagian Penonton Tak Tahu Sosok Pembalap Formula E"

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com