Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Penonton Formula E Rela Antre di Tengah Teriknya Matahari demi Lihat Pit Stop

Kompas.com - 04/06/2022, 14:02 WIB
Singgih Wiryono,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suhu udara di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, yang panas tidak mengurungkan Yana Agustian untuk ikut berjemur mengantre dalam rangka kunjungan singkat ke lokasi pit stop, Sabtu (4/6/2022), sekitar pukul 13.00 WIB.

Saat itu, berdasarkan situs penyedia informasi suhu AccuWeather, suhu di Ancol mencapai 33 derajat celsius tapi panasnya terasa sampai 39 derajat celsius. 

Antrean yang mengular tak menyurutkan semangat Yana.

Baca juga: Penonton Formula E Antre Panjang demi Foto di Photo Booth 360 Derajat: Kenang-kenangan Pernah Nonton

Yana mengatakan, bagi orang yang tinggal di Jakarta, suhu panas adalah hal biasa.

"Paling setengah jam. Tetap semangat nonton E-Prix," ujar Yana saat mengantre demi kunjungan singkat pit stop di JIEC, Sabtu.

Panitia penyelenggara sengaja memberikan fasilitas tur singkat itu untuk para penonton.

Penonton diizinkan masuk ke dalam lokasi sirkuit dan melihat-lihat mobil yang akan berlaga pada pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Ditanya Jagoan Pebalap Formula E, Anies Sebut Tuan Rumah Harus Netral

Yana sendiri merupakan warga asal Bandung, Jawa Barat. Dia sudah lama bekerja di Jakarta sehingga tidak kaget dengan iklim panas Ibu Kota.

Antusiasme Yana juga bisa terlihat dari waktu kedatangannya ke sirkuit. Dia sudah tiba di Ancol pukul 08.30 WIB.

"Ini pertama kali saya nonton balapan," tutur Yana.

Bagi dia, Formula E menarik untuk diikuti karena masa depan kendaraan sudah bergerak dari bahan bakar fosil ke energi listrik.

"Ke depannya kan mobil sudah mengurangi bahan bakar fosil jadi listrik," imbuh Yana.

Baca juga: Nonton Langsung Formula E Jakarta, AHY: Ini Kebanggaan Kita, Indonesia Tuan Rumah Pertama di Asia Tenggara

Selebihnya, Yana tidak terlalu tahu soal balapan listrik itu. Sebab, hanya ada satu pebalap yang dia ketahui, yaitu Nyck De Vries yang memiliki darah Indonesia.

"Saya belum kenal, kenalnya di sini aja, ada yang katanya darah Indonesia, Nyck de Vries. Karena saya baca-baca ini orang Indonesia," pungkas Yana.

Sebagai informasi, Formula E Jakarta digelar hari ini di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, diikuti oleh 22 pebalap dan 11 tim.

Puluhan pebalap mobil listrik itu akan berlaga di sirkuit JIEC dengan panjang 2,4 kilometer, lebar rata-rata 14 meter, dan memiliki 18 tikungan.

Baca juga: Calo Tawarkan Tiket Formula E dengan Harga Lebih Murah di JIExpo Kemayoran

Balap Formula E dimulai dengan kualifikasi grup A dan grup B pukul 10.40-11.55 WIB.

Setelah kualifikasi, ada jeda hiburan dan konser sebelum upacara pembukaan pukul 14.45-15.00 WIB.

Balapan akan dimulai pukul 15.00-16.00 WIB dan diakhiri dengan hiburan hingga pukul 22.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com