Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenlu: Pemulangan Jenazah Eril ke Tanah Air Berjalan Lancar

Kompas.com - 12/06/2022, 20:47 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Andy Rachmianto mengatakan, pemulangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril dari Swiss ke tanah air berjalan lancar.

Begitu tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Minggu (12/6/2022), jenazah putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu diserahkan ke keluarga dengan acara yang sederhana.

"Acaranya sebetulnya sangat sederhana di dalam tadi. Kepulangan jenazah sampai ketibaan lancar semua," ujar Andy, saat ditemui di Terminal Kargo Jenazah, Minggu.

Baca juga: Jenazah Eril Diberangkatkan Menuju Gedung Pakuan Bandung

Menurut Andy, jenazah Eril tiba lebih cepat 30 menit dari jadwal.

Berdasarkan pesan singkat yang dikirimkan Kepala Satuan Lalu Lintas Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Polisi Bambang AS kepada wartawan, pesawat yang membawa jenazah Eril mendarat pukul 15.25 WIB.

"Lebih cepat, karena kedatangan pesawatnya lebih cepat 30 menit," kata Andy.

Jenazah almarhum diterbangkan dari Swiss pada Sabtu (11/6/2022) pagi. Kemudian, jenazah dibawa dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandung, Jawa Barat, menggunakan mobil jenazah bernomor polisi B 1979 SIX sekitar pukul 16.54 WIB.

Ridwan Kamil sempat menyapa awak media sebelum mengikuti proses penyerahan jenazah dari Kemenlu kepada pihak keluarga.

Baca juga: Jenazah Eril Tiba di Gedung Pakuan Bandung

Jenazah akan disemayamkan di Gedung Pakuan, Kota Bandung. Menurut Rencana, Eril akan dimakamkan di pemakaman keluarga, wilayah Cimaung, Kabupaten Bandung, pada Senin (13/6/2022).

Eril dilaporkan hilang terseret arus saat berenang di Sungai Aare, pada Kamis (26/5/2022). Kemudian, pihak kepolisian Swiss berhasil menemukan jenazah Eril pada hari ke-14 pencarian.

Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad mengatakan, Eril ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pagi. Polisi wilayah Bern mendapat laporan temuan tubuh seorang pria di Bendungan Engehalde.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com