JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang (Jabodetabek) dimulai dari dugaan pemukulan yang dilakukan aktor Iko Uwais terhadap seseorang di kawasan Bekasi, Jawa Barat.
Kabid Humas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan dugaan kasus pemukulan itu bermula ketika Iko Uwais menggunakan jasa desain interior milik korban berinisial R.
Selanjutnya, perburuan organisasi masyarakat (ormas) Khilafatul Muslimin hingga kini masih terus dilakukan oleh kepolisian. Teranyar, kelompok itu memiliki kurang lebih 30 sekolah di sejumlah wilayah Indonesia untuk menyebarkan ideologi khilafah.
Sekelompok orang yang diduga preman mengamuk di Jatinegara. Akibat insiden itu, empat orang terluka dan satu rumah rusak.
Penyerangan terjadi di Jalan Kemuning, RT 005 RW 001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu (12/6/2022) dini hari. Berikut paparannya:
Aktor laga Iko Uwais dikabarkan terlibat aksi pemukulan yang diduga dilakukan olehnya. Kejadian dugaan pemukulan itu dilaporkan di Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota.
Adapun Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menuturkan dugaan kasus pemukulan itu bermula ketika Iko Uwais menggunakan jasa desain interior milik korban berinisial R.
Setelah kesepakatan berjalan, kata Zulpan, korban menagih pelunasan biaya jasa interior rumah kepada Iko Uwais melalui pesan WhatsApp. Namun, aktor tersebut tidak merespons pesan yang dikirimkan korban.
Baca juga: Kata Iko Uwais Usai Dilaporkan ke Polisi atas Tuduhan Penganiayaan
Polda Metro Jaya menyebut, kelompok Khilafatul Muslimin memiliki kurang lebih 30 sekolah yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia untuk menyebarkan ideologi khilafah yang bertentangan dengan Pancasila.
Hal itu terungkap dari hasil pemeriksaan seorang petinggi Khilafatul Muslimin berinisial AS (74) yang ditangkap di kawasan Mojokerto, Senin (13/6/2022) dini hari.
AS merupakan penanggung jawab dari puluhan sekolah yang diketahui berada di bawah naungan kelompok Khilafatul Muslimin itu.
Penyerangan yang diduga dilakukan sekelompok preman bersenjata tajam terjadi di Jalan Kemuning, RT 005 RW 001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Senin (12/6/2022) dini hari. Empat orang terluka dalam insiden tersebut.
Tak sampai di situ, Penyerangan lanjutan terjadi pada Senin (12/6/2022) dini hari. Penyerangan pada Senin terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Warga setempat pun mendengar suara tembakan lebih dari tiga kali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.