JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menyiapkan sarana dan prasarana untuk mengatasi kenaikan kasus Covid-19.
Antisipasi tersebut antara lain dengan menyiapkan tempat tidur rumah sakit, tenaga kesehatan dan laboratorium.
"Jadi memang ada peningkatan ya jadi solusinya tidak ada yang lain memang kami sudah menyiapkan sarana prasarananya rumah sakit tenaga kesehatan, laboratorium," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Riza mengatakan, meski ada peningkatan kasus Covid-19, angka kematian akibat Covid-19 belum bertambah.
Baca juga: Cegah Lonjakan Covid-19, Jakarta Fair 2022 Gelar Kegiatan Vaksinasi
Kendati demikian, ia tetap meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mencegah penularan.
"Kita mengajak masyarakat jakarta untuk kembali patuh taat dan disiplin dan bertanggung jawab untuk memperhatiakn protokol kesehatan," ujarnya.
"Sekalipun subvarian Omicron tidak berbahaya atau tidak sebahaya sepeti delta namun kita jangan menganggap enteng khususnya bagi orang tua atau lansia atau komorbid kita minta diperhatikan," ucap dia.
Adapun kasus Covid-19 di DKI Jakarta kembali mengalami lonjakan.
Baca juga: Epidemiolog Sarankan Penggunaan Masker Kembali Dimasifkan untuk Cegah Penularan Subvarian Omicron
Hal itu terlihat dari adanya sebanyak 730 kasus Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam hingga Rabu (15/6/2022).
Dengan demikian, jumlah kasus Covid-19 di Ibu Kota kini berjumlah 1.255.114, terhitung sejak Maret 2020.
Sementara itu, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini mengalami kenaikan sebanyak 576, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 3.282.
Kasus aktif adalah orang yang sedang menjalani perawatan Covid-19 baik di rumah sakit dan isolasi mandiri ataupun terpusat.
Dari jumlah kasus positif, sebanyak 1.236.528 dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Serta sebanyak 15.304 orang dinyatakan meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2 persen.
Positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 5,7 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.