JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua pembobol kantor perusahaan bidang konstruksi dan pengadaan barang atau kontraktor di Jalan Raya Pondok Gede, Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
Kepala Kepolisian Sektor Makasar, Kompol Zaini Abdillah Zainuri mengatakan, dua pelaku yang sudah ditangkap berinisial AH (26) dan SM (27). AH merupakan bekas petugas keamanan atau satpam kantor.
"Dia (AH) awalnya memang security di kantor tersebut, tetapi tidak aktif lagi. Jadi dia mantan security," ujar Zaini, kepada wartawan, Jumat (17/6/2022).
Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Tiga Pembobol Kantor Perusahaan Kontraktor di Jaktim
Zaini mengungkapkan, AH mengajak dua rekannya untuk membobol kantor tersebut. Sementara, satu pelaku berinisial IH masih buron.
"(Yang diambil) ada kursi, sofa, meja, AC. Diambil semua oleh pelaku," tutur Zaini.
Sebelumnya, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Makasar Iptu Mochammad Zen mengatakan, pembobolan itu terjadi pada Minggu (29/5/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
"Terduga pelaku ada tiga, sudah kami kantongi identitasnya," ujar Zen, saat dikonfirmasi, Rabu (15/6/2022).
Berdasarkan penuturan Anto, juru parkir di kantor itu, pelaku memindahkan barang-barang dari dalam kantor ke mobil boks.
Barang-barang yang dibawa antara lain komputer, laptop, printer, AC, telepon, ponsel, meja, kursi, hingga brankas berisi dokumen perusahaan.
Baca juga: Polisi Buru Kelompok Pembobol Mesin ATM di RSUD Cengkareng
Ketika itu Anto bertanya kepada petugas keamanan. Menurut dia, petugas keamanan menyebutkan bahwa kantor akan pindah.
"Ini perusahaan kontraktor, sudah lumayan lama buka. Pas kejadian, saya sempat tanya sama security-nya, katanya lagi mau pindahan," ujar Anto kepada wartawan, Rabu.
Lantas, Anto memperkirakan pelaku bekerja sama dengan petugas keamanan. Pasalnya, para pelaku tidak merusak pintu kendati dikunci ganda.
Sementara, kata Anto, hanya petugas keamanan yang saat itu memiliki kunci pintu kantor.
"Pas masuk juga mereka (pelaku) enggak merusak pintu. Security kan punya kunci, jadi dibuka seperti biasa saja. Makanya saya enggak mengira kalau maling, enggak tahunya begitu," tutur Anto.
Diketahui, petugas keamanan yang dimaksud Anto ternyata sudah tidak bekerja di kantor itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.