BOGOR, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Bogor Kota akan mengawasi pusat-pusat penjualan hewan ternak sapi dan kambing jelang perayaan hari raya Idul Adha.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) usai ratusan sapi di rumah potong hewan (RPH) Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat, berstatus suspek.
Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro mengatakan, semua pusat hewan ternak akan dimonitor oleh seluruh jajaran Polsek dan Babinkamtibmas.
Apabila ditemukan kasus PMK di pusat penjualan hewan, sambung Susatyo, kepolisian akan berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) setempat untuk dilakukan antisipasi.
"Jajaran kepolisian akan memonitor menjelang hari raya kurban. Semua pusat-pusat hewan ternak, kambing, sapi akan dimonitor semuanya. Termasuk perlu memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak terjadi gejolak," ucap Susatyo, Rabu (22/6/2022).
"Tentunya kita koordinasi dengan DKPP. Kita akan terus lakukan upaya-upaya agar situasi di hari raya kurban bisa baik," tambah dia.
Susatyo meminta kepada masyarakat agar tidak perlu resah atas wabah PMK yang terjadi saat ini.
Sebab, kata Susatyo, Pemkot Bogor akan melakukan langkah progresif untuk mengatasi kondisi tersebut sehingga nantinya aman untuk dikonsumsi.
Baca juga: Cegah PMK, Bima Arya Imbau Warga Tidak Beri Makan Rusa di Istana Bogor
"Tapi penjelasan resmi, bagaimana mengkonsumsi, pada suhu berapa akan disampaikan oleh petugas dari DKPP sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," sebut Susatyo.
Sebelumnya, sebanyak 488 ekor sapi yang berada di Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat, dinyatakan suspek penyakit mulut dan kuku (PMK).
Sementara itu, ada 54 ekor sapi yang menunjukkan gejala PMK serta satu ekor mati setelah terserang penyakit tersebut.
Saat ini ratusan hewan ternak yang berada di RPH Bubulak sedang dalam masa karantina dan pemulihan.
Baca juga: 743 Hewan Ternak di Kota Tangerang Terjangkit PMK, Terbanyak di Cipondoh
Pemkot Bogor pun mengambil kebijakan dengan menutup sementara akses keluar masuk hewan ternak di RPH Bubulak hingga tanggal 29 Juni 2022.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.