Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Jabatannya Segera Berakhir, Bima Arya Fokus Selesaikan Masalah Transportasi hingga Penataan Suryakencana

Kompas.com - 29/06/2022, 21:24 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengaku akan menuntaskan pekerjaan rumahnya sebelum masa jabatannya berakhir pada 31 Desember 2023.

Hal itu dikatakan Bima setelah kabar tentang dirinya akan maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta beredar.

Bima mengatakan, misinya yang belum tuntas dikerjakan adalah menyelesaikan masalah angkutan kota (angkot) yang sampai saat ini masih menjadi momok dalam penataan tranportasi di kota hujan tersebut.

"Nomor satu adalah urusan angkot. Target saya, hari terakhir saya ngantor di Balai Kota, angkot di pusat kota sudah tidak ada. Ada cara-caranya agak detail kalau dijelaskan sekarang," kata Bima, Rabu (29/6/2023).

Bima menambahkan, urusan lainnya yang harus diselesaikan adalah terkait penataan kawasan Suryakencana.

Baca juga: Santer Dikabarkan Maju Pilgub DKI 2024, Ini Komentar Bima Arya

Saat ini, sambung Bima, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus membenahi kawasan Suryakencana agar bisa menjadi salah satu chinatown terbaik di Tanah Air.

Namun yang terpenting, lanjut Bima, dirinya harus menyiapkan sosok pengganti yang dapat meneruskan perjuangannya dalam membangun Kota Bogor.

"Tidak mungkin yang saya kerjakan 10 tahun itu hilang saja. Kita banyak belajar bagaimana teman-teman wali kota yang oke, digantikan bukan orang yang oke. Kemudian rontok achievement-nya. Tugas saya membangun pagar pengaman supaya siapapun yang terpilih sustain semuanya," beber Bima.

"Urusan setelah 31 Desember ke mana, saya kira akan sangat tergantung pada 14 Februari 2024 nanti. Hasil Pileg dan Pilpres pasti menentukan yang lain-lain, baik menentukan Pilgub DKI, Pilgub Jabar dan lain-lain," sebutnya.

Baca juga: Gelar Rakerda, PAN Kota Bogor Usulkan Nama Bima Arya hingga Ridwan Kamil untuk Maju di Pilpres 2024

Kelakar Ahok Tentang Bima Arya soal Pilgub DKI

Desas-desus nama Bima Arya Sugiarto maju dalam konstestasi Pilgub DKI Jakarta 2024 kian berhembus kencang.

Dalam sebuah acara pertemuan diskusi Ikatan Alumni Universitas Parahyangan (IKA UNPAR) di Jakarta, pada Selasa (28/6/2022) malam, yang dihadiri Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, dan Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, terjadi momen unik.

Malam itu, Ahok menyebut Bima Arya bakal maju di Pilgub DKI 2024. Ucapan Ahok pun mendapat sambutan riuh peserta yang hadir.

"Gawat nih, dua-duanya (Bima dan Airin) mau maju DKI, depan gua," kata Ahok.

Mendengar perkataan itu, Bima lalu menoleh ke arah Airin sambil berkata, "Mau pasangan di Jakarta, kita? Tapi Airin sudah dipinang partai lain. Susah ini".

Acara diskusi malam itu berlangsung hangat dengan seputar topik pembahasan salah satunya soal langkah Bima Arya ke depan usai menjadi Wali Kota Bogor.

Baca juga: Wajah Bima Arya Terpampang di Papan Reklame di Cilandak Jaksel, Netizen Bergemuruh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com