Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Bhayangkara 2022, Kapolda Metro Jaya Ingatkan Anggota Ubah Mindset Pemolisian

Kompas.com - 01/07/2022, 13:28 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran mengingatkan anggotanya agar merubah cara berpikir dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian.

Hal itu disampaikan Fadil saat memberikan pesan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Bhayangkara, yang jatuh pada Jumat (1/7/2022).

Baca juga: Masih Periksa Saksi, Polisi Belum Pastikan Penyebab Jebolnya Tandon Proyek LRT di Jalan HR Rasuna Said

"Tak bosan saya mengingatkan, pada momentum Hari Bhayangkara ini marilah kita membuka mata, mengubah mindset dalam pemolisian di era modern," ujar Fadil dalam unggahan video di akun Instagram resmi @Kapoldametrojaya, Jumat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kapolda Metro Jaya (@kapoldametrojaya)

Menurut Fadil, para anggota harus memperkuat fungsi-fungsi pencegahan tindak kejahatan. Hal itu perlu dilakukan demi menjaga keamanan dan ketertiban di Tanah Air.

Apalagi, lanjut Fadil, permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh kepolisian akan terus berubah setiap harinya. Kondisi ini sejalan dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi.

"Zaman tersebut berkembang, begitu pula dengan tantangan yang kita hadapi," kata Fadil.

"Pada era digital, di mana akses informasi semakin mudah dan cepat, permasalahan dan tantangan akan terus bermetamorfosis dari hari ke hari," sambung dia.

Baca juga: Anies Resmi Buka Gapura China Town Jakarta yang Pernah Diruntuhkan di Era Pendudukan Jepang

Sebagai informasi, peringatan Hari Bhayangkara jatuh setiap 1 Juli, merupakan Hari Ulang Tahun Kepolisian Negara Republik Indonesia atau HUT Polri.

Tanggal 1 Juli dipilih lantaran bersamaan dengan momentum turunnya Penetapan Pemerintah Tahun 1946 Nomor 11/S.D.

Dilansir dari laman resmi, Polri awalnya berada dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri dengan nama Djawatan Kepolisian Negara.

Saat itu, tugasnya hanya meliputi masalah administrasi, sedangkan masalah operasional menjadi tanggung jawab Jaksa Agung.

Setelah Penetapan Pemerintah Tahun 1946 Nomor 11/S.D tertanggal 1 Juli 1946, Djawatan Kepolisian Negara bertanggung jawab langsung kepada Perdana Menteri.

Baca juga: Anies Ditanya Warga Korban Kebakaran Pasar Gembrong: Bagaimana Supaya Ekonomi Lancar Lagi, Pak?

1 Juli inilah yang kemudian diperingati sebagai HUT Polri dan Hari Bhayangkara.

Pada HUT ke-76 Polri atau Hari Bhayangkara tahun ini, Polri mengusung tema 'Polri Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh'.

Tema tersebut menegaskan bahwa Polri selalu seiring dan sejalan dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam memulihkan ekonomi nasional, khususnya pasca-terkendalinya pandemi Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com