JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mengerahkan sejumlah personelnya untuk melakukan pengawalan dan mengamankan proses pengantaran jenazah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan bahwa pengamanan dan pengawalan dilaksanakan mulai dari Rumah Sakit Abdi Waluyo.
"Pengamanan dan pengawalan terkait keberangakatan jenazah (dilakukan) dari rumah sakit ke rumah duka di Kompleks Widya Chandra," ujar Zulpan kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).
Baca juga: Kemenpan-RB Akan Gelar Upacara Pelepasan Jenazah Tjahjo Kumolo
Selain itu, lanjut Zulpan, kepolisian juga akan melakukan pengawalan saat proses pengantaran jenazah dari rumah duka hingga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Di samping itu, Zulpan menyebutkan bahwa kepolisian sudah mengerahkan petugas untuk bersiaga dan mengamankan kawasan TMP Kalibata.
"Jadi pengamanan pengawalan terhadap jenazah dan iring-irnganya, termasuk juga ditempat penguburan di TMP Kalibata. Anggota sudah cukup paham, sudah kami gelar di sepanjang jalur," kata Zulpan.
Baca juga: Anak Tjahjo Kumolo: Mohon Maaf bila Bapak Ada Salah
Meski begitu, Zulpan memastikan tidak ada rekayasa lalu lintas atau pengalihan arus di sekitar rumah duka maupun TMP Kalibata.
"Enggak lah (rekayasa lalu lintas) karena cuma pengawalan dan pengamanan itu saja," ucap Zulpan.
Diberitakan sebelumnya, Menpan-RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia karena sakit, Jumat (1/7/2022), di Jakarta,.
Hal tersebut dibenarkan oleh politisi PDI-P Junimart Girsang. Ia menyatakan, Tjahjo meninggal pada pukul 11.10 WIB di Rumah Sakit Abdi Waluyo.
Mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan itu dikabarkan sakit sejak pekan lalu.
Kabar sakitnya Tjahjo sempat mencuat ketika PDI Perjuangan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Saat itu, Tjahjo tak terlihat hadir dalam kegiatan Rakernas.
Saat dikonfirmasi, Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat membenarkan bahwa rekan separtainya itu tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.