Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tadinya Mau Foto-foto di Depan Gerbang, Ternyata Monas Sudah Dibuka, Rezeki Keluarga Saya..."

Kompas.com - 02/07/2022, 19:44 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ade Rina (45), warga asal Depok berakhir pekan dengan mengunjungi Monumen Nasional (Monas) bersama 8 anggota keluarganya pada Sabtu (2/7/2022).

Bersama suami, anak, mertua, keponakan, dan adek ipar, mereka tiba di Monas sekitar pukul 10.00 WIB menggunakan kendaraan pribadi.

Sebenarnya, dia tidak sengaja berwisata ke Monas hari ini. 

Selama pandemi, Ade tidak pernah mengunjungi Monas. Pernah suatu ketika ia ke Monas, namun ternyata wisata itu masih ditutup.

Ia kemudian iseng mencoba lagi datang ke Monas hari ini. Dia pun senang melihat Monas sudah dibuka kembali untuk umum.

Baca juga: Ketika Para Remaja Adu Outfit Paling Hits di Terowongan Kendal...

"Pertama kali masuk lagi setelah pandemi hari ini. Saya tadinya mau foto-foto di depan (gerbang), tahunya sudah dibuka. Rezeki keluarga saya rezeki namanya, enggak sengaja," ujar Ade di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu.

Ia bersyukur Monas kembali dibuka karena bisa menjadi tujuan alternatif liburan anak-anaknya.

"Monas menjadi ikon yang diburu yang pertama dicari dari daerah pasti Monas. Kalau Monas ditutup bisa sedih, (karena) ikon Indonesia, pasti jadi tujuan utama," jelas Ade.

Ade pun memanfaatkan momen tersebut untuk berfoto-foto sebanyak mungkin.

Selain itu, ia juga merekam momen tersebut untuk dikenang.

Baca juga: Cerita Remaja Citayam yang Nongkrong dan Bikin Konten di Sekitar Stasiun MRT Dukuh Atas

"Sudah foto-foto, lihat-lihat musem, terus naik ke cawan, ke puncak Monas. Saya suka foto-foto dan video," kata Ade.

Menurut dia, pemandangan Jakarta dari atas puncak Monas sangat indah. 

Tampak Masjid Istiqlal dan gedung-gedung lainnya seperti Gedung Pertamina.

"Kalau enggak ke puncak penasaran. Abis zuhur saya ngadem di museum dulu. Padahal harusnya registrasi dulu baru dapat antrean lift. Ngantri dari bawah sekitar satu jam untuk nyampe ke puncak Monas," pungkasnya.

Sebagai informasi, wisata kawasan Monas sudah dibuka dan diujicobakan sejak 16 Juni 2022 lalu. Sedangkan untuk wisata Puncak Monas baru diujicoba sejak kemarin, Jumat (1/7/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com