Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Anies, Kapolda Metro Jaya Ingatkan Tugas Penanganan Covid-19 Belum Selesai

Kompas.com - 05/07/2022, 11:04 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengingatkan bahwa tugas bersama untuk menangani kasus penularan Covid-19 di Jakarta belum selesai.

Hal itu disampaikan Fadil saat memberikan keterangan bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai mengikuti upacara HUT ke-76 Bhayangkara secara virtual dari Mapolda Metro Jaya, Selasa (5/7/2022).

"Tugas belum selesai, khususnya terkait dengan Covid-19," ujar Fadil kepada wartawan.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya dan Anies Ikuti Upacara HUT Ke-76 Bhayangkara secara Virtual dari Jakarta

Di samping itu, Fadil berkomitmen untuk menjaga keamanan di Ibu Kota bersama Anies dan jajaran lainnya.

"Sebagai Kapolda, di bawah bimbingan Pak Gubernur (Anies Baswedan) serta dukungan Forkopimda, kami ingin Jakarta sebagai ibu kota terus dalam situasi yang aman dan sejuk," kata Fadil.

Menanggapi hal itu, Anies mengaku merasakan kerja sama yang solid antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Polda Metro Jaya dalam menanggulangi pandemi Covid-19 di Ibu Kota.

"Selama 2,5 tahun sekarang ini, bukan saja kerja bersama yang solid, tapi sudah sampai kepada suasana kerja persahabatan, saling support, saling isi dalam seluruh aspek," ungkap Anies.

Baca juga: PPKM Level 2 Jakarta, Pelaksanaan WFO Kembali Dibatasi 75 Persen

Menurut Anies, tanpa kerja sama dengan kepolisian dan jajaran lainnya, penanganan pandemi Covid-19 di Jakarta akan terasa berat dan sulit untuk dijalankan.

"Bila tidak ada perasaan seperti itu, penanganan kemarin akan sulit sekali. Selanjutnya juga suasana Jakarta yang aman, teduh, tenang, tak bisa dilepaskan dari peran seluruh jajaran Polda Metro Jaya," ucap Anies.

Kasus Covid-19 di Jakarta meningkat

Untuk diketahui, kasus Covid-19 di Ibu Kota sampai saat ini masih terus bertambah.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyampaikan, terdapat penambahan 737 kasus baru Covid-19 di Jakarta pada Senin (4/7/2022) kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, jumlah ini diperoleh dari hasil tes PCR yang dilakukan terhadap 5.851 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 737 orang yang dites PCR didiagnosis Covid-19.

"Sementara 5.114 lainnya dinyatakan negatif," kata Dwi melalui keterangan tertulis, Senin.

Baca juga: PPKM Level 2 Jakarta, Mal Harus Tutup Pukul 22.00 WIB, Kapasitas 75 Persen

Dengan penambahan kasus tersebut, total kasus Covid-19 di Ibu Kota menjadi 1.258.169 kasus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com