Pemulung Korban Penganiayaan Disebut Kerap Tidur di Trotoar Jalan Gatot Subroto

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pemulung tanpa identitas ditemukan tergeletak bersimbah darah di trotoar Jalan Gatot Subroto, Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2022) malam.

Pria berusia sekitar 40 tahun yang disebut oleh warga korban penganiayaan kerap tidur di trotoar jalan tersebut.

"Memang dia (korban) biasa dia tidur di sini sehari-hari atau tiap malam," ujar Ketua RW 02 Kuningan Barat, Eddy Latuheru, saat ditemui di lokasi, Rabu (6/7/2022).

Baca juga: Seorang Pemulung Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalan Gatot Subroto, Wajahnya Bersimbah Darah

Korban disebut biasa bermalam tak jauh dari pos polisi Mampang Prapatan di Jalan Gatot Subroto. Namun saat kejadian, pos polisi dalam keadaan sepi.

Eddy mengatakan, tidak mengetahui pasti isi di dalam gerobak yang dibawa oleh korban. Tapi, kata Eddy, sepintas terlihat hanya ada triplek dan tumpukan kardus.

"Yang di dalam itu saya tidak tahu. Tapi (di paling bawah) ada triplek baru kardus. Terus ada makanan," ucap Eddy.

Sebelumnya, foto penemuan korban itu beredar di Instagram @merekamjakarta. Berdasarkan salah satu foto yang diunggah di media sosial itu, tampak korban mengalami luka di bagian wajah.

Posisi korban saat itu tergeletak di atas trotoar. Ciri-ciri korban menggunakan baju lengan panjang dan celana berwarna hitam.

Eddy mengatakan, korban dilaporkan oleh warga ditemukan tergeletak pada Selasa, sekitar pukul 21.00 WIB.

"Iya yang menemukan driver ojek online. Terus saya ke sini sudah ada anggota Polsek. Kami lihat dan tidak ada yang kenal (dengan korban)," ujar Eddy.

Baca juga: Pemulung Ditemukan Tergeletak Bersimbah Darah di Trotoar Jalan Gatot Subroto, Diduga Dikeroyok 2 Orang

Eddy memastikan, saat ditemukan korban masih hidup, hanya saja mengalami luka serius pada bagian wajah.

"Kondisi hidup, tidak meninggal dunia. Korban luka di bagian wajah parah, banyak darah. Bagian belakang kepala saya cek tidak ada luka," ucap Eddy.

Tidak ada identitas yang ditemukan pada tubuh korban. Korban saat ini telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan, AKP Budi Laksono mengatakan saat ini jajarannya sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Saya lagi mengecek ke Rumah Sakit Fatmawati," ucap Budi.